Cekcok Saat Persib vs Bali United, Nadeo Argawinata Langsung Video Call Ricky Kambuaya

Laporan wartawan Tribunjabar.id, Cipta Permana.

TRIBUNCIREBON.COM, BANDUNG- Perselisihan Nadeo Argawinata dan Ricky Kambuaya sempat mewarnai laga Persib Bandung vs Bali United FC.

Akibat perselisihan tersebut, kedua pemain diganjar kartu kuning oleh wasit M. Erfan Efendi sebagai pengadil pertandingan pada menit 45+4 babak pertama. 

Namun, sialnya, karena kartu kuning tersebut, berujung pada kartu merah dan Nadeo Argawinata harus mandi lebih cepat dari rekan-rekannya.

Pasalnya lima menit sebelumnya, kiper Timnas Indonesia tersebut telah mendapatkan kartu kuning dari wasit pada menit 43, karena dianggap mengulur waktu saat akan melakukan tendangan gawang.

Perselisihan antara Nadeo Argawinata dan Ricki Kambuaya terjadi jelang penghujung laga babak pertama. Bermula saat Daisuke Sato yang tengah berebut bola dengan Haudi Abdillah di area permainan Bali United.

Baca juga: DETIK-DETIK Nadeo Dikartu Merah Wasit, Bikin Duel Persib Bandung vs Bali United Makin Bergolak Panas

Keduanya pun terjatuh usai bertabrakan, namun tindakan provokatif dan tidak pantas dilakukan oleh Nadeo Argawinata yang mendekati Daisuke Sato yang tengah terkapar, yakni melakukan gerakan seperti meludahi bek sayap kiri Persib tersebut.

Aksi itu langsung memancing emosi para pemain Persib Bandung, tidak hanya yang berada di lapangan, namun juga pemain dan tim yang berada di bench, termasuk para bobotoh yang berada di tribun penonton.

Bahkan, Ricky Kambuaya yang berada tidak jauh dari tempat kejadian, langsung berlari menghampiri Nadeo.

Baca juga: Persib Kalah Lagi, Padahal Luis Milla Baru Dikontrak, Kini #LuisMillaOut Trending di Twitter

Pemain kelahiran Sorong, 5 Mei 1996 tersebut, tampak emosi setelah melihat apa yang dilakukan kiper kelahiran Kediri 9 Maret tahun 1997 lalu tersebut kepada rekannya.

Ia pun tampak langsung menjepit leher Timnas Indonesia tersebut dengan tangan kanannya.

Meski tensi tinggi sempat terjadi dari kedua kesebelasan, namun usai laga situasi di lapangan, tidak berlanjut di luar lapangan.

Dimana kedua pemain yang sempat bertikai tersebut, justru saling menghubungi melalui sambungan video call, seraya meminta maaf atas insiden yang sebelumnya terjadi.

Bahkan dalam unggahan di akun Instagram pribadi kedua pemain, yaitu @richardo_r17 dan @nadeowinataa, keduanya mengunggah tangkapan layar video call saat sedang tertawa.

Dalam unggahan tersebut pun, Ricky Kambuaya menuliskan pesan menyentuh, bahwa apa yang dilakukan mereka adalah bentuk pembelaan terhadap rekan setim atau keluarga masing-masing.

"Nadeo : melakukan pembelaan terhadap rekan setim/keluarganya (Haudi Abdillah). Ricky : melakukan pembelaan terhadap rekan setim/keluarganya (Sato)," tulis Ricky Kambuaya dalam unggahannya, Selasa (23/8/2022) malam.

Namun, pemain bernomor punggung 55 tersebut mengakui apa yang dilakukan mereka adalah hal berlebihan dan salah, sehingga ia pun berpesan kepada seluruh pesepakbola bola lainnya, terutama pemain muda jangan mencontoh kesalahan tersebut.

"Tapi tindakan yang kami lakukan berlebihan dan salah. Untuk itu diharapkan untuk pemain sepakbola lainnya jangan mencontohi. Terlebih khusus terutama generasi/pemain muda sepak bola Indonesia," tulisnya lagi.

Ricky juga menyebutkan, meskipun di lapangan keduanya harus berhadapan sebagai lawan, namun di luar lapangan mereka adalah kawan yang saling menghormati dan menyayangi satu sama lain.

"Di lapangan lawan di luar lapangan kawan, bahkan SAYANNNN @nadeowinataa," tulisnya.

Hal senada pun ditulis oleh kiper Bali United, Nadeo Arga Winata yang seolah membalas pesan yang diungkapkan Ricky Kambuaya sebelumnya.

"Iyo ko tetap pemain terbaik versi saya sodara @richardo_r17," tulis Nadeo dalam akun @nadeowinataa.

Kondisi tersebut menunjukkan bahwa kondisi kedua pemain dalam baik-baik saja, dan perselisihan hanya berlangsung selama 90 menit di atas lapangan pertandingan. (Cipta Permana).