Kisah Inspiratif

Zera Menulis Buku 'Detektif Jamur' dari Tottori Jepang untuk Anak-anak Indonesia

Zera Briadenti Agenginardi meluncurkan buku cerita dan aktivitas jamur untuk anak dalam dua bahasa yakni Indonesia dan Inggris berjudul Detektif Jamur

Editor: Mumu Mujahidin
Dok. Zera Briadenti Agenginardi
Penulis buku Detektif Jamur Zera yang saat ini berada di Tottori Jepang 

Zera pun mendapatkan hal baru yang tidak terduga, Ia dan anaknya justru merasa senang ketika mencari jamur terutama setelah hujan.

Penulis buku Detektif Jamur Zera Briadenti Agenginardi yang saat ini berada di Tottori Jepang
Penulis buku Detektif Jamur Zera Briadenti Agenginardi yang saat ini berada di Tottori Jepang (Dok. Zera Briadenti Agenginardi)

"Saya melihat aktivitas mencari jamur ini dilakukan oleh anak-anak di Jepang dan berpikir di Indonesia kok kurang padahal keanekaragaman hayati kita banyak banget. Jamur di sekeliling kita juga banyak banget dan tidak ditengok," ujarnya.

Sementara itu di luar negeri, Zera melihat tidak hanya peneliti, tetapi juga anak-anak sudah mengenal akan macam-macam jamur.

Zera pun melihat pentingnya edukasi jamur sejak kecil karena macam-macam jamur begitu banyak bentuk dan warnanya.

"Jangan sampai anak-anak asal memakan jamur dan anak di Jepang sudah tahu jika ada jamur yang bentuknya cantik itu mengandung racun. Saya melihat literasi jamur di Indonesia justru minim," ungkapnya.

Baca juga: Salman Rushdie Penulis Buku Ayat-ayat Setan Ditikam di New York, Langsung Operasi Darurat

Melihat hal ini, Zera pun membuat buku berjudul Detektif Jamur dengan tujuan ingin mengembangkan literasi jamur supaya Indonesia tidak kalah dengan negara lain.

Buku jamur ini dijelaskan Zera sangat variatif, menarik dan edukatif untuk anak-anak dan orang tua.

"Saya nggak mengklaim jika buku saya ini bagus tetapi saya menyampaikan yang saya buat ini baru pertama dan tentunya berbasiskan ilmu pengetahuan dengan dukungan suami," katanya.

Buku ini dilengkapi dengan ilustrasi menarik yang dibuat oleh Ariek Dimas dan Eva Brialin Agenginardi.

Kolaborasi bersama alumni IPB University dan Universitas Indonesia ini menjadikan buku detektif jamur sebagai hadiah literasi jamur, khususnya untuk anak Indonesia.

"Ilustrator buku ini juga seorang disabilitas dimana saya apresiasi atas kegigihannya," katanya.

"Saya ingin berterima kasih banyak sama Ariek Dimas, bahwa disabilitas bukan penghambat untuk berkarya. Ia berhasil membuktikan karyanya melalui buku ini," pungkasnya.

Detektif Jamur untuk Anak Indonesia

Penggagas komunitas Kutif.id Zera Briadenti Agenginardi yang biasa dikenal dengan Zera meluncurkan buku cerita dan aktivitas jamur untuk anak dalam dua bahasa yakni Indonesia dan Inggris.

Buku anak ini dilengkapi dengan glosarium tentang jamur dan lembar aktivitas untuk detektif jamur
cilik.

Sumber: Tribun Jabar
Halaman 2 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved