Tangis Haru Berpadu Rasa Bahagia Warnai Keberangkatan Gelombang Pertama Jemaah Haji Asal Majalengka
Isak tangis haru ratusan keluarga pengantar jemaah haji asal Majalengka, Jawa Barat pecah melepas keberangkatan 404 jemaah haji gelombang pertama
Penulis: Eki Yulianto | Editor: dedy herdiana
lihat foto
Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Eki Yulianto
TRIBUNCIREBON.COM, MAJALENGKA- Isak tangis haru ratusan keluarga pengantar jemaah haji asal Majalengka, Jawa Barat pecah melepas keberangkatan sebanyak 404 jemaah haji gelombang pertama kloter 11 asal kota angin, Sabtu (11/6/2022).
Pantauan Tribun, mereka rela antre dan berdesakan sejak dini hari untuk memasuki area keberangkatan di pelataran Gedung Negara Pendopo Bupati Majalengka.
Mereka bertujuan untuk mendoakan dan melepas keberangkatan jemaah haji menuju Baitullah.
"Mereka sangat antusias, karena tentunya bakal rindu kepada jemaah haji yang merupakan anggota keluarganya," ujar Sekretaris Daerah (Sekda) Majalengka yang melepas langsung rombongan jemaah haji, Sabtu (11/6/2022).
Menurutnya, keberangkatan jemaah haji gelombang pertama atau kloter pertama asal Majalengka pada musim haji 2022 kali ini terbilang istimewa.
Sebab, setelah dua tahun terakhir keberangkatan haji dari Tanah Air terhenti karena pandemi Covid-19.
“Antusiasmenya sangat luar biasa, ini jalan depan pendopo sampai penuh,” ucapnya.
Baca juga: Melihat Senyum Bahagia Tukang Becak asal Majalengka Bisa Ibadah Haji, Sempat Minder Tak Punya Bekal
Sebelum berangkat, ratusan calon jemaah haji asal Majalengka itu, sudah melakukan pemeriksaan kesehatan.
Termasuk menerapkan protokol kesehatan pencegahan Covid-19.
Selama perjalanan ritual suci tersebut, ratusan tamu Allah ini bakal didampingi enam petugas haji, yang terdiri dari tiga petugas kesehatan dan pembimbing haji.
"Untuk jemaah sisanya akan diberangkatkan pada gelombang dua pada tanggal 29 Juni yang masuk kloter 39," kata dia.
Dibanding keberangkatan haji sebelumnya, sambung dia, kuota jumlah jemaah haji asal Majalengka jauh berkurang akibat kebijakan pembatasan kuota yang diterapkan Pemerintah Kerajaan Arab Saudi.
"Hanya sedikit karena tahun ini Kabupaten Majalengka cuma memberangkatkan 533 orang," katanya.
Selain itu, para calon jemaah yang berangkat tahun ini rata-rata mendaftar lebih dari tujuh sepuluh lalu, namun terhambat akibat pandemi Covid-19.
![[FULL] Demo Buruh Kepung Senayan, Said Iqbal: DPR Parah, RUU Setahun Panja Doang, Kasihan Presiden](https://img.youtube.com/vi/TGRtOGQV2Z4/mqdefault.jpg)
