Sejumlah Situs Dinas di Indramayu Diretas Hacker, Ada Tuisan Dunia Ini Kejam dan Gambar Anime

Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Handhika Rahman

TRIBUNCIREBON.COM, INDRAMAYU - Sejumlah situs kedinasan di Kabupaten Indramayu diretas oleh hacker pada Jumat (20/5/2022) pagi.

Dari penelusuran Tribuncirebon.com hingga pukul 09.00 WIB, sedikitnya ada sebanyak 3 website pemerintah daerah yang mendapat serangan siber dari peretas.

Yakni, website Dinas Kesehatan, Dinas Sosial, dan Dinas Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Indramayu.

Baca juga: Merahkan Lapangan GGM, Ratusan Kader PDIP Majalengka Pecahkan Rekor MURI Senam SICITA

Sedangkan situs kedinasan pemerintah daerah Kabupaten Indramayu masih terpantau normal tidak diretas.

Pada tampilan website saat diretas itu tampak muncul sebuah gambar anime.

Pada bagian atas gambar terdapat tulisan 'GalauCrew1337'. Sementara pada bagian bawah gambar terdapat tulisan besar 'Hacked By AstarGanz".

Hacker yang meretas situs pemerintah daerah Indramayu itu juga menuliskan sebuah pesan.

Baca juga: I-Ceta Jadi Gerbang Pembuka Kebangkitan Indramayu, Bangkit Bersama Melalui Pelayanan yang Lebih Baik

"Dunia Ini Kejam Tapi Dunia Ini Juga Indah Saat Aku Bersamamu (Shikimori)," tulis peretas tersebut.

Perihal diretasnya website kedinasan pemerintah daerah Indramayu ini, pertama kali diketahui oleh warga.

Salah seorsng warga asal Kecamatan Haurgeulis, Yosep Ahmad Ali Wardana (29) mengatakan, pada pagi ini ia hendak membuat aduan sekaligus mengecek perihal Kartu Keluarga (KK) anggota kelarganya.

Namun, saat membuka website Disdukcapil Kabupaten Indramayu, situs tersebut justru sudah diretas.

"Saya mau cek atau komplain soal alamat domisili KK uwa saya. Tapi ternyata websitenya kena hacker," ujar dia kepada Tribuncirebon.com.

Sementara itu, Plt Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Indramayu, Wawan Ridwan mengatakan, baru mengetahui perihal peretasan tersebut pada pagi hari ini.

Setelah mendapat laporan, pihaknya pun langsung menghubungi bagian IT dinas untuk memperbaiki situs dinas yang diretas.

"Alhamdulillah (Pukul 10.00 WIB) sudah kembali normal," ucap dia.