Arus Mudik 2022
IMI Jabar Bagi-bagi Tips Berkendaraan Mudik Lebaran, Mulai Kondisi Kendaraan hingga Barang Bawaan
Ikatan Motor Indonesia (IMI) Jawa Barat memberikan saran atau tips kepada masyarakat yang hendak mudik menggunakan mobil maupun sepeda motor.
Laporan Wartawan Tribunjabar.id, Deanza Falevi
TRIBUNCIREBON.COM, BANDUNG - Setelah dua tahun dilarang mudik, akhirnya pada tahun ini pemerintah memperbolehkan masyarakat untuk merayakan Idul Fitri di kampung halaman. Namun, karena kondisi saat ini masih pandemi, pemerintah memberikan aturan atau syarat mudik yang perlu ditaati.
Ikatan Motor Indonesia (IMI) Jawa Barat memberikan saran atau tips kepada masyarakat yang hendak mudik menggunakan mobil maupun sepeda motor.
"Pertama, perhatikan kondisi kendaraan yang hendak digunakan. Pastikan kondisi dalam keadaan fit sehingga tidak terjadi masalah saat digunakan," ujar Daniel Mutaqien, Ketua IMI Jawa Barat kepada Tribunjabar.id, Rabu (27/4/2022).

Baca juga: Mau Mudik Lewat Jalur Pantura Jabar? Ini Daftar Oleh-oleh Khas dan Unik yang Cocok buat Pemudik
Daniel mengatakan, selain perhatikan kondisi kendaraan, pastikan surat-surat kendaraan lengkap dan ikuti aturan mudik yang diberikan oleh pemerintah.
"Jangan sampai ada surat-surat yang ketinggalan seperti SIM dan STNK," ucapnya.
Daniel menyarankan, pemudik harus beristirahat ketika melakukan perjalanan jauh.
"Pemudik jangan sampai kelelahan, karena disaat pandemi ini setiap orang harus tetap fit. Selain mengistirahatkan badan, kendaraan yang dipakai juga istirahat supaya tidak terjadi overheat," kata Daniel.
Selain itu, lebih lanjut Daniel mengatakan, pemudik mesti perhatikan barang bawaan dan penumpang apakah telah sesuai dengan kendaraan yang dimiliki.
"Membawa barang dengan muatan yang berlebih itu sangat berbahaya, selain barang bawaan jumlah penumpang harus di kondisikan," ujarnya.
Pada mudik lebaran tahun ini, IMI Jawa Barat menyediakan tempat peristirahatan di kantor koordinator wilayah (Korwil) yang berada di berbagai daerah Jawa Barat.
"Pada tahun ini kami tidak membuat posko mudik, tapi kami mempersilahkan masyarakat untuk beristirahat di kantor Korwil kami yang berada di setiap daerah Jawa Barat," ucap Daniel.(*)