Abdul Latip Tersangka Pengeroyokan Ade Armando Ubah Penampilan Saat Serahkan Diri, Ini Tampangnya

Abdul Latip tersangka pengeroyokan Ade Armando datang ke Mapolres Pelabuhanratu Sukabumi serahkan diri dengan penampilan barunya.

Editor: Mumu Mujahidin
Tangkapan Layar Kompas.tv
Penampilan baru Abdul Latip tersangka pengeroyokan Ade Armando yang menyerahkan diri ke Polres Pelabuhanratu, Sukabumi. 

Menurutnya, saat ini Abdul Latip sudah diserahkan ke Polda Metro Jaya.

"Sudah diambil oleh Polda Metro tadi pagi dan sempat di polres, karena hasil riksa TKP dan penyidik Metro, maka saya serahkan ke (Polda) Metro," jelasnya.

Baca juga: Ibu Pelaku Pengeroyokan Ade Armando Terus Menangis Pikirkan Nasib Anaknya: Minta Uang Sebelum Pergi

Kapolsek Tegalbuleud AKP Deni Miharja mengatakan, Abdul Latip merupakan warga Tegalbuleud dan alamatnya sesuai dengan poster yang beredar di media sosial.

Tapi, berdasarkan pengakuan dari orangtua, Abdul Latip bukan seorang mahasiswa.

"Benar ya bahwa sodara yang berinisial A itu warga Tegalbuleud. Adapun status sodara A tersebut duda ya dan wiraswasta dia bukan mahasiswa," jelasnya.

Deni mengatakan, awalnya Abdul Latip izin kepada keluarganya untuk pergi ke Surade menemui temannya. Orang tua Abdul Latip tidak mengetahui bahwa anaknya itu pergi untuk demo.

"Keadaan orang tersebut pada hari Minggu dia bilang kepada keluarganya akan menemui temannya di Surade dan mungkin dari sana berangkat ke Jakarta. Menurut informasi dari Surade benar dia ada yang mengajak ke Jakarta untuk demo, walaupun si A itu bukan Mahasiswa," terangnya.

Diketahui, tak hanya nama Abdul Latip yang tersebar di media sosial disebut sebagai propokator penganiayaan terhadap Ade Armando dalam demo 11 April 2022 itu.

Di poster yang beredar terdapat empat orang diduga pelaku pengeroyokan atau penganiayaan terhadap Ade Armando.

Baca juga: Abdul Latip Tersangka Pemukul Ade Armando Ditangkap di Pelabuhanratu, Tersangka Bertambah 2 Orang

Abdul Latif (kanan) pelaku pengeroyok Ade Armando (Kiri) telah menyerahkan diri ke polisi
Abdul Latif (kanan) pelaku pengeroyok Ade Armando (Kiri) telah menyerahkan diri ke polisi (kolase Kompas.com)

Minta Maaf Pada Guru

Dhia Ul Haq (DUH), pria yang teridentifikasi sebagai pelaku pemukulan pertama terhadap pegiat media sosial Ade Armando saat demo 11 April di depan gedung DPR, diamankan di pondok pesantren (ponpes) kawasan Tangerang Selatan.

Menurut pengakuan salah seorang santri ponpes tersebut, Muhammad Shaugi Alatas (16), DUH datang ke tempat itu untuk meminta maaf kepada guru dan orang yang dihormatinya.

"Dhia Ul Haq datang ke pondok itu menyampaikan permintaan maaf ke seseorang yang dihormatinya. Jadi sebenarnya bukan ditangkap atau bersembunyi di pesantren, itu salah," ujarnya kepada Kompas.com, Kamis (14/4/2022).

Menurut pria yang akrab disapa Egy itu, DUH mengaku menyesal dan akan bertanggungjawab dengan perbuatannya.

DUH mendatangi seseorang yang sudah ia anggap sebagai orangtuanya.

Halaman
1234
Sumber: Kompas TV
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved