Terlibat Kecelakaan, Tiga Warga Desa Kutasirna Cisaat Sukabumi Meninggal Dunia, Dua Orang Selamat

Laporan Kontributor Tribunjabar.id, Sukabumi, Dian Herdiansyah.

TRIBUNCIREBON.COM, SUKABUMI - Lima orang warga asal Desa Mutasirna Kecamatan Cisaat Kabupaten Sukabumi menjadi korban kecelakaan lalulintas di jalan Raya Geopark Ciletuh.

Kecelakaan tepatanya terjadi di Kampung Cikoreang RT, 04, RW.08, Desa Ciemas, Kecamatan Ciemas Kabupaten Sukabumi, Senin (28/3/2022).

Kanit Gakum Lakalantas Polres Sukabumi, IPDA M Yanuar Fajar, mengatakan, peristiwa tersebut, terjadi Minggu (27/3/2022) sekitar pukul 19.00 WIB.

"Kecelakaan lalu lintas tersebut bermula ketika kendaraan sepeda motor Honda Vario bernomor lolisi F 4595 OU yang dikendarai Yusuf Santosa membawa penumpang melaju dari arah Ciemas menuju Palangpang," ujarnya.

Kemudian, setibanya di tempat kejadian melintas jalan menurun tikungan ke kanan, kendaraan yang digunaka Yusuf Santosa hilang kendali dan oleng kesebelah kanan jalan. 

"Setelah oleng lalu bagian sebelah kanan dari kendaraan Honda Vario mengenai bagian samping kiri dari kendaraan sepeda motor Honda Supra dengan nomor polisi F 3965 SI yang dikendarai Anindia Zikri yang berbeda didepannya," ucapnya.

Ada pun kelima korban kecelakaan yang menggunakan Honda Vario F 4595 OU tersebut, asal warga kampung Kutakidul RT. 14, RW.05 Desa Kutasirna, Kecamatan Cisaat Kabupaten Sukabumi, yakni Yusus Santosa (45 tahun), Ananda Patir (7 tahun) dan Aditya Rahman (15 tahun).

Sedangkan korban Honda Supra F 3965 SI, yakni, asal warga kampung Kutakidul RT. 14, RW.05 Desa Kutasirna Kecamatan Cisaat Kabupaten Sukabumi, yakni Anindia Zikir (15 tahun) dan Rendi Maulana (15 tahun).

Akibat lakalantas tersebut, tiga orang meninggal dunia, satu orang luka ringan dan satu orang selama.

"Pengendara motor Honda Vario meninggal dilokasi, dan dua pemumpangnya meninggal di rumah sakit. Sementara dari pengendara Honda Supra Selamat," jelas Yanuar.

Baca juga: Kecelakaan di Tol Cisumdawu Minggu Malam, Mobil dari Arah Bandung Tabrak Pembatas Jalan Beton