Shubi Tak Perlu Ritual Seperti Pawang Hujan Rara, 15 Menit Bisa Stop Hujan, Ini yang Dilakukannya
Kemudian, pawang hujan Shubi itu pun langsung diam menutup matanya lalu membacakan doa-doa.
Diakui si pawang hujan Shubi, ia bahkan bisa menyetop hujan hanya dalam waktu 15 menit saja.
Sementara itu, saat gelaran MotoGP Mandalika, pawang hujan Rara mengendalikan hujan dalam waktu 1 jam.
"Tadinya bisa makan waktu 30 menitan lebih, dari hujan sampai pindah. Tapi makin kesini cuma 15 menit," jawan Shubi.
Mengenai tarif, Shubi mengaku harga yang ditawarkan untuk pekerjaan jadi pawang hujan ini jauh lebih murah dibandingkan Rara.
Karena diketahui, Rara si pawang hujan MotoGP mengaku dibayar ratusan juta untuk mengendalikan hujan.
"Kalau saya 1-4 jam ratenya Rp 500 ribu. 4-8 jam Rp 750 ribu. Kalau seharian Rp 1 juta," ungkap pawang hujan Shubi.
Penasaran, Melaney Ricardo pun menantang pawang hujan Shubi untuk mengendalikan hujan di wilayah Kemayoran, Jakarta lokasi dimana mereka ngobrol.
"Saya gak mau hujan di luar, abis mau ngevlog di luar. Ini bisa gak (hujannya distop). Berapa kira-kira tarifnya?," tanya Melaney Ricardo.
Baca juga: Rara Sang Pawang Hujan MotoGP Mandalika Tak Mau Lagi Terima Job Serupa Tahun Depan, Ini Katanya
"Rp 500 ribu boleh," jawab pawang hujan Shubi.
"Berapa lama kira-kira?" tanya Melaney Ricardo lagi.
"10-15 menit paling," jawab Shubi.
Kemudian, pawang hujan Shubi itu pun langsung diam menutup matanya lalu membacakan doa- doa.
"Sudah kak," ungkap Shubi.
"Udah? Gitu doang?" tanya Melaney Ricardo heran, lantaran ber doa singkat.