BOS Puspita Cipta Group Pengusaha Tersohor di Kuningan Blak-blakan Ungkap Jejak Usahanya yang Sukses

Perusahaan yang dirintis H Rohmat Ardian di Kuningan hingga terus tumbuh berkembang, kini memiliki karyawan hingga ribuan pekerja. 

Penulis: Ahmad Ripai | Editor: dedy herdiana
Tangkap layar video YouTube podcast Habib Anis Assegaf
Habib Anis Assegaf dan H Rahmat Ardian pengusaha terkaya di Kuningan 

Laporan Kontributor Kuningan, Ahmad Ripai

TRIBUNCIREBON,COM, KUNINGAN – Sosok H Rohmat Ardian di mata masyarakat Kuningan sudah tidak asing lagi.

Sang pengusaha satu ini dikenal mempunyai rasa sosial tinggi.

Namun demikian, tidak banyak orang mengetahui latar belakangan dan perjalanan bisnisnya hingga kini  menjelma menjadi sebuah perusahaan bernama Puspita Cipta Group.

Perusahaan yang dirintisnya hingga terus tumbuh berkembang, kini memiliki karyawan hingga ribuan pekerja. 

Para pekerjanya itu tersebar di beragam perusahaannya seperti rest area Cirendang. toko modern, Rumah Sakit Permata, Depot Gas dan SPBU.

Rest Area Cirendang sendiri kini dilengkapi dengan SPBU, bilik ATM Bank hingga ATM bersama serta ada sekitar 78 pelaku UMKM yang ikut usaha di kawasan rest area miliknya.

“Betul, mengawali usaha terbesar saya itu saat memiliki SPBU yang dilengkapi rest area yang berada di wilayah Cirendang. Saat ini lokasi usaha mendapat penilaian terbaik BUMN yang dinilai dari fasilitas dan pelaku usaha yang terlibat di kawasan rest area tersebut. Kemudian penghargaan langsung diberikan oleh Pak SBY (presiden RI) waktu itu,” ungkap H Rohmat Ardian saat mengawali obrolan di acara Podcast bareng Habib Anis Assegaf, Rabu (9/3/2022).

Habib Anis Assegaf dan H Rahmat Ardian pengusaha terkaya di Kuningan
Habib Anis Assegaf dan H Rahmat Ardian pengusaha terkaya di Kuningan (Tangkap layar video YouTube podcast Habib Anis Assegaf)

Rahmat Ardian yang juga pengusaha berusia 42 tahun ini mengaku sangat senang bisa melangsungkan kegiatan berbagi pengalaman dengan Habib Anis Assegaf. 

“Ya semoga ini menjadi insipirasi bagi kalangan masyarakat luas,” timpal Habib Anis Assegaf.

Mengenai perjalanan hidup hingga menjadi pengusaha tersohor di Kuningan, Rahma Ardian mengaku bukan warga asli Kuningan tapi memiliki saudara di Kuningan

“Iya, saya asli Brebes. Ceritanya bisa di Kuningan sekarang. Pada jaman sekolah itu sering ke Kuningan dan bersilaturahmi kepada saudara di Gang Sawo sekitar taman kota. Mulai dari sana, Kuningan menjadi inspirasi untuk megembangkan usaha kedepan, dan itu saya bertekad waktu di SMA,” ujar Rahamat Ardian yang juga lulusan Universitas Jaya Baya Jakarta. Seraya menambhakan bahwa sering mengunjungi Kuningan di tahun 1980 an.

Rahmat Ardian yang juga tokoh Korp Alumni Himpunan Mahasiswa Islam ini mengaku, saat mengetahui Kuningan ini lebih indah dan sejuk dengan suasana alam dan lingkungan masyarakatnya yang nyaman, ia mulai tertarik buka usaha di Kuningan.

“Sekitar tahun 1997 an mulai membangun usaha di Kuningan dengan membuka toko pakaian di Jalan Siliwangi. Dalam rintisan usaha itu, saya pinjam uang istri Rp 3 juta untuk modal dan masih kurang hingga istri saya menjual perhiasan untuk menambah modal. Lantas dari situ, saya berangkat ke Jakarta untuk belanja kebutuhan dagang di daerah,” katanya.

Masih dalam rintisan usaha, kata dia, pada waktu itu orang tua dari istri mengetahui bahwa modal usaha masih kurang hingga mendapat suntikan permodalan.

Halaman
12
Sumber: Tribun Cirebon
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved