Istri Polisi Hidup Bak Sultan Terungkap Sumber Uangnya, Kini Nasibnya Mendekam di Tahanan Polresta

Inilah sosok istri polisi bergaya bak sultan tapi akhirnya mendekam di sel tahanan Polresta Banjarmasin, Kalimantan Selatan. 

Editor: Mumu Mujahidin
Instagram
RA, istri polisi Polresta Banjarmasin yang kini mendekam di tahanan. Foto kiri: Kabid Humas Polda Kalsel, Kombes Pol Mochamad Rifa’i. 

TRIBUNCIREBON.COM - Seorang istri polisi di Polresta Banjarmasin, Kalimantan Selatan terlibat kasus penipuan arisan online.

 Jumlah korban arisan online sang istri polisi ini mencapai ratusan orang dengan total kerugian mencapai miliaran rupiah.

Inilah sosok istri polisi bergaya bak Sultan tapi akhirnya mendekam di sel tahanan Polresta Banjarmasin, Kalimantan Selatan. 

Istri polisi berinisial RA ini ditahan setelah penyidik Polresta Banjarmain menetapkan sebagai tersangka.

"Statusnya sudah naik ke tahap Penyidikan, dan per Minggu tanggal 20 Februari 2022 tadi malam, statusnya sudah jadi tersangka," ujar Kapolresta Banjarmasin, Kombes Pol Sabana A Martosumito, Senin (21/2/2022). 

RA, istri polisi Polresta Banjarmasin yang kini mendekam di tahanan. Foto kiri: Kabid Humas Polda Kalsel, Kombes Pol Mochamad Rifa’i.
RA, istri polisi Polresta Banjarmasin yang kini mendekam di tahanan. Foto kiri: Kabid Humas Polda Kalsel, Kombes Pol Mochamad Rifa’i. (Instagram)

RA, diketahui sejak 2017 silam sudah aktif menjaring klien arisan online.

"Hingga saat ini, masih ada satu yang ditahan, masih kasusnya masih didalami," lanjut Kapolresta.

Adapun kerugian para korban ditaksir mencapai miliaran rupiah yang sampai sekarang, masih didata, dan menunggu korban yang lain melapor.

Kasus yang menjerat RA sempat viral di media sosial. 

Hal itu setelah adanya sejumlah orang yang mengaku sebagai korban dari RA membagikan pengalamannya ke media sosial.

Para korban juga melaporkan kasusnya itu ke media sosial. 

Baca juga: Mantan Model Bawa Kabur Uang Arisan Online, Diperkirakan Ratusan Orang Jadi Korban Penipuannya

Polisi pun menindaklanjuti laporan yang masuk hingga akhirnya menciduk RA.

Kapolresta Banjarmasin menduga, korban-korban RA tak hanya berasal dari Kalimantan Selatan (Kalsel) namun ada juga yang dari daerah lain.

Kapolresta mengimbau kepada para korban yang belum melapor, segera melapor.

Sabana menjelaskan modus yang dilakukan sang istri polisi unuk memperdayai para korbannya itu.

Halaman
123
Sumber: Surya
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved