PTM di Indramayu Dievaluasi Pemkab, Imbas Siswa Positif Covid-19, Bakal Kembali Terapkan PJJ?

atas kejadian tersebut pihaknya berinisiatif untuk mengusulkan kembali pembelajaran jarak jauh (PJJ) di sekolah-sekolah.

Penulis: Handhika Rahman | Editor: Machmud Mubarok
TribunCirebon.com/Handhika Rahman
Plt Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Indramayu, Wawan Ridwan, Selasa (18/1/2022). 

Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Handhika Rahman

TRIBUNCIREBON.COM, INDRAMAYU - Pemerintah Kabupaten Indramayu bakal mengevaluasi kegiatan pembelajaran tatap muka (PTM).

Hal ini seiring banyaknya siswa yang terkonfirmasi positif Covid-19 di berbagai sekolah yang ada di Kabupaten Indramayu.

Plt Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Indramayu, Wawan Ridwan mengatakan, ada sekitar belasan sekolah dari berbagai tingkatan yang siswanya terkonfirmasi positif Covid-19.

"Kalau puluhan tidak sampai, tapi ada belasan sekolah," ujar dia kepada Tribuncirebon.com, Jumat (18/2/2022).

Baca juga: Seluruh Sekolah di Kota Cirebon Berlakukan PTM 50 Persen Mulai Hari Ini

Baca juga: Banyak Siswa Terpapar Covid, Komisi III DPRD Kota Cirebon: Terlalu Lambat Ambil Keputusan Soal PTM

Wawan Ridwan menyampaikan, atas kejadian tersebut pihaknya berinisiatif untuk mengusulkan kembali pembelajaran jarak jauh (PJJ) di sekolah-sekolah.

Usulan tersebut saat ini masih dikaji dan akan diteruskan kepada Bupati Indramayu selaku Ketua Satgas Covid-19 Kabupaten untuk penentuan kebijakan selanjutnya.

Lanjut Wawan Ridwan, mengingat anak-anak menjadi kelompok masyarakat yang rentan terpapar Covid-19.

Alasan lain dikajinya kembali PJJ ini, sehubungan dengan status Kabupaten Indramayu yang saat ini berada di PPKM Level 3.

"Penyebaran di sekolah juga turut menyumbang lonjakan kasus Covid-19 yang saat ini kembali melonjak di Indramayu," ujar dia.

Sumber: Tribun Cirebon
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved