KKB Papua

SOSOK Lekagak Telenggen Pimpinan KKB Papua yang Tewaskan 3 Prajurit TNI Anak Buah Jenderal Andika

Berikut fakta-fakta sosok Lekagak Tenggelen, pimpinan KKB di Papua, yang menewaskan 3 prajurit anak buah Jenderal Andika Perkasa

Editor: Mumu Mujahidin
Facebook/KOMNAS-TNPB
Pimpinan KKB Papua Goliath Tabuni (kiri) dan Lekagak Telenggeng (kanan). 

Fakhiri mengatakan, kegagalan KKB masuk ke Freeport yang kemudian membuat keamanan di Intan Jaya menjadi tidak kondusif.

Baca juga: Niat Serda Rizal Mengajak Keluarga Jalan-jalan Pupus Sudah, Kini Telah Gugur Ditembak KKB Papua

2. Bertanggung Jawab atas Insiden Tembak Mati Tukang Ojek

Pihak dari KKB Papua, yakni Organisasi Papua Merdeka (OPM) pun mengklaim pihaknya lah yang bertanggung jawab atas penembakan tukang ojek di di Kampung Eromaga, Distrik Omkia, Kabupaten Puncak, Papua, Rabu (14/4/2021) lalu.

"Yang bertanggung jawab atas penembakan tukang ojek di Eromaga adalah Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat (TNPPB) sayap militer OPM,” ucap Juru Bicara OPM Sebby Sambon, diberitakan Tribunnews sebelumnya, Kamis (15/4/2021).

Disebutkannya, Lekagak Tenggelen termasuk pimpinan yang bertanggung atas pasukan KKB di wilayah tersebut.

"Yang bertanggung jawab atas pasukan TPNPB di wilayah Puncak adalah Militer Murib, Lekagak Telenggen, Penny Murib," lanjutnya.

Baca juga: Serda Mochamad Rizal Hari Ini Ulang Tahun, Hari Ini Pula Dimakamkan Usai Gugur Tertembak KKB Papua

3. Tembak Prajurit Kopassus

Tahun 2019, Lekagak Tenggalen sempat menembak mati seorang prajurit Kopassus.

Kala itu, Kapolda Papua Irjen Paulus Waterpauw membenarkan telah terjadi baku tembak antara aparat keamanan dengan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di Distrik Sugapa, Kabupaten Intan Jaya, Papua.

"Distrik Sugapa tadi siang informasinya ada kontak (senjata) tapi sampai sekarang kita agak kesulitan juga karena satgas ini bergerak dengan cepat untuk mengatasi KKB," ujarnya, dikutip dari Kompas.com. Selasa (17/12/2019).

Ada 2 prajurit TNI terluka parah, yakni Lettu Inf Erizal Zuhri Sidabutar dan Serda Rizky.

Informasi awal keduanya mengalami luka yang parah.

Kapolda mengatakan kontak tembak yang menyebabkan adanya dua orang terluka pada Selasa (17/12/2019) sekitar pukul 15.30 WIT.

Hingga akhirnya dikabarkan, keduanya telah meninggal dunia.

Dua anggota TNI itu tergabung dalam satgas penegakan hukum. (*)

Baca juga: Jenderal Andika Perkasa Terbang ke Timika Papua Melayat 3 Anak Buahnya yang Gugur Ditembak KKB

Berita lain terkait KKB Papua

Sumber: Tribun Papua
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved