Kasus Subang

KABAR Terbaru Kasus Subang, Yoris Masih Optimis Polisi akan Segera Ungkap Siapa Tersangkanya

Kasus kematian Tuti Suhartini (55) serta Amalia Mustika Ratu (23) di Jalancagak, Kabupaten Subang sudah memasuki lima bulan. 

Editor: dedy herdiana
Tribunjabar.id/Dwiky Maulana Vellayati
Yoris (34) anak sekaligus kakak dari korban pembunuhan di Subang saat ditanya wartawan di Polsek Jalan Cagak Polres Subang, Jumat (20/8/2021). 

Laporan Kontributor Tribunjabar.id Subang, Dwiky Maulana Vellayati. 

TRIBUNCIREBON.COM, SUBANG - Kasus kematian Tuti Suhartini (55) serta Amalia Mustika Ratu (23) di Jalancagak, Kabupaten Subang sudah memasuki lima bulan. 

Akan tetapi, kasus yang terjadi pada 18 Agustus 2021 lalu pelakunya masih misterius yang artinya belum dapat diungkap oleh pihak kepolisian. 

Terakhir, Kapolda Jabar Irjen Pol Suntana menargetkan kasus tersebut terungkap di awal tahun 2022. Namun, hingga Selasa (18/1/2022) polisi masih belum menetapkan tersangka. 

Kendati demikian, Yoris (34) yang merupakan anak tertua Tuti sekaligus kakak dari Amalia masih optimis dan percaya pihak kepolisian pasti akan mengungkap kasus dari kematian kedua orang tercintanya. 

"Masih, saya masih optimis pastinya kasus bakalan terungkap. Polisi mungkin masih terus bekerja sampai sekarang," ucap Yoris kepada TribunJabar.id saat dihubungi melalui sambungan seluler, Selasa (18/1/2022). 

Baca juga: Kejengkelan Warganet Menunggu Ada Tersangka Kasus Subang: Masa Emak Harus Turun Tangan ?

Menurut Yoris, biarpun saat ini sudah tidak ada lagi agenda pemanggilan dari saksi-saksi kunci oleh pihak kepolisian, ia menganggap bahwa saat ini polisi masih menggunakan kekuatan penuh untuk mengungkap kasus tersebut. 

"Harapan masih sama tidak ada yang berubah pokonya, saya sama papah (Yosef) masih satu misi," katanya. 

Seperti diketahui, kasus kematian Tuti serta Amalia ini setiap harinya masih terus menjadi misteri.

Baca juga: Kabar Baru Kasus Subang, Kades Jalancagak Curigai Danu: Tahu Mayat Tuti di Alphard Sebelum Inafis?

Sebelumnya dikabarkan Kepala Desa Jalancagak Indra Zainal Alim, membuat video  yang seolah memojokkan saksi Muhammad Ramdanu alias Danu. 

Indra Zainal Alim melalui akun youtube Indra Zainal Chanel kembali mengulik pengakuan Danu tentang kejadian pembunuhan itu, lalu menuliskan asumsinya dalam video tersebut. 

Di antaranya terkait pengakuan Danu ketika pagi-pagi Yosef datang ke rumahnya untuk mengabarkan bahwa Tuti dan Amel diculik. 

Saat itu, Danu segera bangun dari tidurnya dan langsung menuju ke TKP. 

Di rumah TKP Danu melihat sudah ada Yosef Hidayah dan warga.

Danu juga mengaku sempat masuk ke dalam rumah untuk melihat area kamar hingga pintu belakang. 

 
Halaman
1234
Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved