BPBD Kabupaten Cirebon Catat 719 Rumah dan 1082 KK Terdampak Banjir di Dua Desa Kecamatan Waled
Ratusan rumah di dua desa Kecamatan Waled, Kabupaten Cirebon, terendam banjir, Selasa (11/1/2022).
Penulis: Ahmad Imam Baehaqi | Editor: dedy herdiana
Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Ahmad Imam Baehaqi
TRIBUNCIREBON.COM, CIREBON - Ratusan rumah di dua desa Kecamatan Waled, Kabupaten Cirebon, terendam banjir, Selasa (11/1/2022).
Kalak BPBD Kabupaten Cirebon, Alex Suheriyawan, mengatakan, banjir tersebut juga mengakibatkan 1082 kepala keluarga (KK) terdampak.
Namun, menurut dia, dipastikan tidak ada korban jiwa dalam bencana yang terjadi di Desa Mekarsari dan Gunungsari, Kecamatan Waled, Kabupaten Cirebon.
"Kami mencatat rumah warga yang terendam banjir di dua desa tersebut mencapai 719 unit," ujar Alex Suheriyawan, melalui pesan singkatnya, Selasa (11/1/2022).
Ia mengatakan, banjir yang terjadi sejak Senin (10/1/2022) malam itu disebabkan hujan deras sehingga Sungai Ciberes meluap karena debit airnya meningkat.
Baca juga: Banjir 1 Meter Merendam Ratusan Rumah di Kecamatan Waled Cirebon, Akibat Sungai Ciberes Meluap

Hingga kini, sejumlah titik di Desa Mekarsari dan Gunungsari masih terendam banjir serta ketinggian airnya berkisar antara 30 cm hingga satu meter.
Selain itu, banjir juga merendam sejumlah fasilitas umum. Di antaranya, masjid, musala, TK, PAUD, SD, MI, SMP, dan lainnya yang berada di dua desa itu.
"Saat ini, banjir berangsur surut, tapi di beberapa titik airnya masih tinggi. Kami berharap, banjir yang merendam rumah warga secepatnya surut," kata Alex Suheriyawan.
Alex menyampaikan, wilayah yang hingga kini masih terendam banjir ialah Dusun 1 - 4 di Desa Gunungsari, dan Dusun 1 - 5 di Desa Mekarsari.
Ketinggian air di titik paling parah yang terdampak banjir di kawasan tersebut mencapai kira-kira mencapai 80 cm hingga satu meter.
Namun, sejumlah warga terdampak banjir di Kecamatan Waled tampak masih bertahan di rumahnya masing-masing meski kondisinya tergenang air.
Baca juga: Truk Tronton Angkut Batu Nyungsep Setelah Serempet Angkot, Jalur Sumedang-Cirebon Macet 3 KM