Kecelakaan Maut di Nagreg

Tak Ada Toleransi, Tentara yang Tabrak Handi & Salsabila di Nagreg Diminta Pangima TNI Dipecat Saja

Kasus tabrak lari yang menimpa sejoli Handi Saputra dan Salsabila ternyata sampai juga ke Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa.

Editor: Fauzie Pradita Abbas
Istimewa
Penampakan tiga orang yang diduga membuang tubuh Handi dan Salsabila setelah kecelakaan di Nagreg belum lama ini. 

5. Diduga dibuang ke sungai saat masih hidup

Kabiddokkes Polda Jateng, Kombes Pol dr Sumy Hastry Purwanti, mengatakan, dua jenazah tersebut ditemukan di wilayah Banyumas dan Cilacap pada 11 Desember lalu.

Saat itu terdapat laporan polisi mengenai adanya orang hilang dari Jawa Barat dengan ciri -ciri sama.

"Karena ada kemiripan (ciri-ciri korban), akhirnya penyidik Jawa Barat datang ke Polres Banyumas dan Cilacap, sampai dilakukan pengecekan data primer di antaranya sidik jari," ujarnya, Kamis (23/12/2021).

Karena jasad telah membusuk, ucap Hastry, polisi memeriksa berdasarkan medis mulai dari tinggi badan, wajah, hingga rambut.
Pencocokan data juga dilakukan berdasarkan foto yang dibawa keluarga.

"Ternyata ada kecocokan baju dan gelang yang dikenakan korban," kata dr Sumy Hastry Purwanti.

Menurutnya, berdasarkan hasil pengecekan wajah, korban wanita tersebut sudah meninggal saat kejadian di Nagreg dengan luka di kepala. 

Hasil berbeda tampak pada pemeriksaan luar dan dalam pada jasad Handi.

Ada tanda-tanda air di saluran napas hingga paru-paru.

Selain itu, ditemukan luka di kepala.

"Hal ini menunjukkan saat dibuang dia (korban laki-laki) dalam keadaan hidup atau tidak sadar," tutur dia.

Ia menyimpulkan bahwa Salsabila meninggal saat kejadian di Nagreg, sedangkan Handi dibawa dan dibuang dalam keadaan masih hidup. 

"Kami temukan laki-laki itu meninggal karena air."

"Jadi, laki-laki itu meninggal dunia karena tenggelam dan bukan karena luka di kepalanya karena luka di kepala tidak mematikan," ujar dr Sumy Hastry Purwanti. (*)

Sumber: Tribunnews.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved