Perampasan Nyawa Ibu dan Anak di Subang
UPDATE Kasus Subang: Sang Pacar Muncul di HUT Amalia, Menangis di Makam, Bawa Kado Spesial
Tepat tanggal 18 Desember 2021, Sabtu kemarin adalah momen spesial hari ulang tahun Amalia. Di momen istimewa itu, Dicky jauh-jauh dari Cimahi datang
Selain itu, kata Dicky, Amalia masih memiliki pertimbangan sulit meninggalkan sang ibu, Tuti jika dirinya kelak menikah.
Amalia tidak ingin pergi meninggalkan ibunya, Tuti.
Namun Amalia meminta agar kelak rencana pernikahannya dengan Dicky setelah Amalia berusia 25 tahun.
Dicky pun mengaku saat itu dirinya tak memaksa dan bahkan saling berkomitmen satu sama lain.
Hingga muncul inistiatif sambil menunggu waktu dirinya dan Amel menabung untuk menikah.
Setelah obrolan itu, diakui Dicky ia dan Amel pun sudah mulai menabung.
Dicky pun mendapat cerita dari kerabat Amalia bahwa pacarnya itu sudah membuat tabungan khususnya tersebut untuk menikah.
“Menabung juga udah mulai, tadi diceritain sama tetehnya juga sampe Amel udah bikin tabungan sendiri khusus buat nikah,” ujarnya.
Baca juga: Beda Pernyataan Yosef dan Yoris Soal Pengelolaan Yayasan, Amalia Punya Peran Penting untuk Yosef

Dicky kembali mengenang sesaat kejadian ia mengaku tak merasakan firasat apapun di hatinya.
Namun ia mengaku mulai menyadari tanda-tanda kepergian pacarnya itu dari empat hari sebelum Amalia menjadi korban perampasan nyawa di Subang tersebut.
Dicky menceritakan hari Sabtu sebelum tragedi Rabu (18/9/2021) Amalia melakukan hal yang jarang dilakukan.
Pada hari sabtu itu Amalia sempat melakukan komunikasi video call.
Padahal kata Dicky, video call jarang dilakukan Amalia sebelumnya.
Lantas, Dicky menceritakan Amalia melakukan panggilan video call pada siang hari.
Saat itu, Amel video call untuk memperlihatkan aktivitasnya sedang belajar mobil.
“Itu tuh beliau, almarhumah itu video call di Ciater Highland Resort lagi belajar mobi, tiba-tiba nelpon,” ujarnya.
Dicky mengatakan saat itu Amalia bercerita dirinya belajar mobil seorang diri.
Sebagai pacar ia pun mengaku khawatir saat itu dan menyarankan Amalia untuk pulang.
Diketahui, Amalia baru belajar mobil karena baru memiliki mobil hadiah dari yayasan atas prestasinya itu.
Kini sosok Amalia Mustika Ratu di mata Dicky tinggal kenangan.
Kendati begitu, diakuinya hingga saat ini ia merasa masih menganggap Amalia masih belum meninggal dunia.
Kini, kasus Subang yang merampas nyawa kekasih dan ibunya Amalia sedang diselidiki, Dicky berharap kasus tersebut dapat tuntas diungkap.
Dicky secara penuh mempercayakan kasus ini kepada pihak kepolisian untuk mengungkap semuanya. (*)