INI TEKAD Persib Bandung di Akhir Putaran Pertama Lawan Persik Kediri, Berikut Prediksi Line Up

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Ferdyan Adhy Nugraha

TRIBUNCIREBON.COM, BANDUNG - Persib Bandung bertekad menutup putaran pertama Liga 1 2021/2022 dengan kemenangan pada saat menghadapi Persik Kediri di Stadion Sultan Agung, Bantul, Minggu (12/12/2021).

Persib juga ingin laga ini menjadi momentum setelah dipermalukan Persebaya Surabaya dengan skor 0-3, pekan lalu.

Pelatih Persib, Robert Alberts, mengatakan pertandingan melawan Persik sangat penting untuk timnya.

Tambahan tiga poin akan membuat Maung Bandung bisa terus berada di papan atas sebelum putaran kedua bergulir.

"Di putaran kedua nanti kami kembali akan bermain dengan kekuatan penuh, kami menantikan putaran kedua. Jadi kami ingin mengakhiri putaran pertama dengan positif dan mendapat tiga poin, tidak ada yang lain di pikiran saya," ujar Robert dalam sesi jumpa pers virtual sebelum pertandingan, Sabtu (11/12).

Pada laga nanti, Persib dipastikan tanpa kehadiran Ezra Walian, Victor Igbonefo, dan Mohammed Rashid yang dipanggil Tim Nasional.

Selain itu, Beckham Putra Nugraha pun dipastikan absen lantaran terkena hukuman akumulasi kartu kuning.

Namun Persib sudah bisa kembali menurunkan Ardi Idrus di posisi bek kiri. Dia sempat absen saat pertandingan kontra Persebaya karena akumulasi kartu kuning. Pun dengan kiper Teja Paku Alam yang sudah pulih dari cedera.

Di atas kertas, Persib memang lebih unggul dari Persik. Tim berjuluk Macan Putih itu duduk di posisi 14. Sementara Persib masih berada di rangking ketiga dengan 31 poin dan berpotensi menyalip Arema FC di tempat kedua dengan 32 angka.

Baca juga: Pelatih Persib Bandung Tak Mau Anggap Enteng Hadapi Persik Kediri, Begini Pernyataan Lengkapnya

Dari rekor pertemuan pun, Persib unggul dengan tujuh kemenangan dari sembilan pertemuan. Persik hanya mampu meraih kemenangan dua kali.

Namun Robert tak ingin memandang sebelah mata kekuatan Persik. Apalagi Persik tengah berada di tren positif usai pergantian pelatih. Dua kemenangan diraih Persik dari dua laga terakhir.

"Seperti yang selalu saya katakan, di liga Indonesia tak ada tim yang benar-benar buruk. Hanya mungkin, beberapa tim agak kurang beruntung seperti misalnya Persiraja yang belum berpengalaman meski mereka juga punya penyerangan yang bagus," katanya.

Menurut pelatih asal Belanda itu, kekuatan Persik ada di sisi penyerangan. Beberapa pemain Persik yang sempat tampil tak optimal di awal musim juga perlahan mulai menunjukkan kapasitasnya.

"Setiap tim di liga harus dipandang serius sejak awal dan kami juga serius menatap Kediri. Tapi kami juga tahu apa yang menjadi keunggulan kami, kami hampir tidak pernah dibuat tidak berdaya musim ini kecuali di laga terakhir (melawan Persebaya)," ucapnya.