Persib Bandung Langsung Ditunggu Lawan Berat Setelah Keok dari Arema FC, Mampu Menang Gak?

"Arema FC bermain sedikit lebih cepat, lebih bersiaga menghadapi situasi tersebut dan itu menyebabkan kami kebobolan di 20 menit awal," ujarnya.

Setelah memasuki jeda babak pertama, permainan Persib Bandung sedikit lebih baik. Serangan Persib tidak lagi bersifat sporadis dan mulai bisa memainkan bola di area tengah.

"Setelah itu kami mulai kembali bertanding seperti biasanya, lini tengah di babak kedua cukup dominan jika dibandingkan di babak pertama," katanya.

Pelatih asal Belanda itu tidak ingin menjadikan absennya empat pemain tersebut sebagai alasan kegagalan timnya memetik poin penuh. Menurut dia, kedalaman skuat yang dimiliki Persib musim ini cukup bagus.

"Saya tidak ingin itu jadi alasan karena semua pemain Persib harus bisa mengisi tempat itu," ucapnya.

Di luar urusan teknis, mantan arsitek tim PSM Makassar ini menilai para pemainnya kehilangan intensitas. Masalah ini juga ditunjukkan ketika menghadapi Persija Jakarta beberapa waku lalu.

"Ketika bermain pada big match mereka tidak menunjukan karakter 'ayo kita menuju puncak klasemen hari ini' dan itu menyebabkan tim kami kemasukan di 20 menit awal," karanua.

Tentu saja hal ini menjadi bahan evaluasi bagi Robert Alberts untuk menatap laga berikutnya. Apalagi di seri ketiga ini, Persib Bandunh masih ditunggu oleh tim-tim kuat seperti Madura United dan Persebaya Surabaya.

"Pada akhirnya, saya tidak mementingkan siapa yang bermain, tapi siapa yang bisa menunjukkan karakter mau berada di urutan pertama di liga," katanya.