Kasus Mutilasi Bekasi

Korban Mutilasi di Bekasi Ternyata Seorang Driver Ojek Online, Sang Paman Ungkap Identitasnya

Korban mutilasi adalah Ridho Suhendra (28), seorang pria, warga Kampung Buwek, Desa Sumber Jaya, Kecamatan Tambun Selatan, Kabupaten Bekasi.

Editor: Mumu Mujahidin
Tribunnews
Ilustrasi - Tewas tak bernyawa 

TRIBUNCIREBON.COM - Identitas jasad tanpa kepala Jalan Raya Pantura, Kedungwaringin, Kabupaten Bekasi, Sabtu (27/11/2021) pagi, akhirnya terungkap.

Korban mutilasi adalah Ridho Suhendra (28), seorang pria, warga Kampung Buwek, Desa Sumber Jaya, Kecamatan Tambun Selatan, Kabupaten Bekasi.

Ridho kesehariannya bekerja sebagai pengedaran ojek online.

Paman korban Zarul Ulia (53) menjelaskan bahwa pagi tadi, sejumlah anggota polisi mendatangi rumah Ridho yang di Kampung Buwek, Desa Sumber Jaya, Kecamatan Tambun Selatan, Kabupaten Bekasi.

Baca juga: HEBOH Ditemukan Potongan Tubuh di Bekasi, Diduga Korban Penghilangan Nyawa, Polisi Periksa CCTV

Ridho Suhendra (28), korban mutilasi nwarga tambun selatan
Ridho Suhendra (28), korban mutilasi nwarga tambun selatan (Warta Kota/ Rangga Baskoro)

"Jadi tadi pagi menjelang siang, polisi datang ke sini untuk mengecek dan menanyakan mengenai identitas Ridho. Ditanya, apa betul Ridho Suhendra tinggal di sini, apa betul umurnya 28 tahun, dan lainnya, ya semua yang ditanyakan polisi memang benar," tutur Zairul, Sabtu.

Setelah itu, katanya polisi dipertemukan dengan orang tua Ridho untuk menjelaskan bahwa korban ditemukan tak bernyawa dengan kondisi dimutilasi.

Zairul menduga bahwa sidik jari Ridho dipindai oleh kepolisian sehingga semua data diri yang tercantum dalam e-KTP miliknya tertera di dalam data base.

"Sepertinya ketahuan dari sidik jarinya ya. Karena semua identitas yang disebutkan itu benar mengarah pada Ridho," ucapnya.

Meskipun Kepala Instalasi Forensik RS Polri Kramat Jati dr Arif Wahyono menyatakan bahwa proses identifikasi baru akan dilakukan pada Senin (29/11/2021), namun pihak keluarga telah diperbolehkan penyidik untuk menyiarkan kabar duka tersebut.

 
"Kami sudah diperbolehkan untuk memberitahu pihak keluarga bahwa Ridho sudah tiada," tuturnya. (abs)

Berita Awal Penemuan Jasad Tanpa Kepala

Temuan potongan tubuh berupa kaki dan tangan di Jalan Raya Pantura, Kampung Kedunggede, Desa Kedungwaringin, Kecamatan Kedungwaringin, Kabupaten Bekasi, Sabtu (27/11/2021) subuh, menggegerkan warga,

Diduga kuat potongan tubuh adalah korban penghilangan nyawa yang jenazahnya dimutilasi pelaku, untuk menghilangkan jejak.

Potongan tubuh berupa kaki dan tangan itu kemudian dibawa ke RS Polri Sukanto Kramatjati, Jakarta Timur untuk diidentifikasi.

Saat ini kata Tubagus pihaknya fokus terhadap dua hal untuk mengungkap kasus ini.

Yakni mencari pembuang potongan tubuh dengan memeriksa sejumlah CCTV di lokasi temuan, serta mengungkap identitas korban dari potongan tubuh yang ditemukan.

"Karena ini diduga kuat pembunuhan, karena itu bentuknya potongan," tegas dia.

Artinya kata Tubagus ada yang sengaja memotong atau memutilasi tubuh itu. Sehingga diduga sebelum dimutilasi korban dibunuh.

Dengan mengungkap pelaku pembuangan potongan tubuh atau identitas korban, kata Tubagus, akan menjadi pintu masuk untuk mengungkap pelaku pembunuhan dan pelaku mutilasi terhadap korban.

Baca juga: Pamit Beli Susu Anak Mamah Muda Ternyata Jual Diri, Tewas Dimutilasi dan Dibakar Teman Kencan

"Jadi ini masih kami lidik, dan dalami, tahap demi tahap," katanya.

Sebelumntya, temuan potongan tubuh berupa kaki dan tangan yang menggegerkan warga di Jalan Raya Pantura, Kampung Kedunggede, Desa Kedungwaringin, Kecamatan Kedungwaringin, Kabupaten Bekasi, Sabtu (27/11/2021) subuh, diduga kuat adalah korban pembunuhan.

Diduga pula, setelah korban dibunuh, jenazahnya dimutilasi pelaku untuk menghilangkan jejak.

Hal itu dikatakan Kanit Reskrim Polsek Kedungwaringin Iptu Edward Daniel, saat dikonfirmasi, Sabtu (27/11/2021).

"Potongan tubuh yang ditemukan kaki dan tangan. Kaki itu kiri dan kanan dipotong tiga, kemudian tangan kiri dipotong tiga. Ditemukan tadi pagi sekitar jam 5 subuh di Jalan Raya Pantura," ungkap Edward.

Potongan tubuh tersebut, kata Edward, pertama kali ditemukan oleh seorang pengendara motor yang bukan merupakan warga di sekitar lokasi kejadian.

Potongan tubuh, katanya, dalam kondisi dibungkus plastik serta dilapisi baju bewarna hijau dan diikat tali.

"Sama pengendara ditemuinnya, karena memang ditemuin di jalan raya perbatasan Bekasi dan Karawang," katanya.

Setelah diamati, potongan tubuh yang ditemukan yakni sepasang kaki serta lengan bagian kiri yang dipotong tepat di pergelangannya.

"Guna keperluan penyelidikan, kami membawa potongan tubuh tersebut ke RS Polri Kramat Jati, Jakarta Timur, untuk diidentifikasi," kata Edward. (m26)

Artikel ini telah tayang di WartaKotalive.com dengan judul Mutilasi di Bekasi, Dua Hal Ini Akan Jadi Pintu Masuk Ungkap Pelaku, https://wartakota.tribunnews.com/2021/11/27/mutilasi-di-bekasi-dua-hal-ini-akan-jadi-pintu-masuk-ungkap-pelaku?page=2.

Sumber: Tribun Bogor
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved