KKB Papua
Tumpas KKB Papua, Jenderal Andika Disarankan Pakai Teknologi Canggih Drone Bukan Tambah Prajurit
Anggota Komisi I DPR menyarankan kepada Jenderal Andika Perkasa menumpas KKB di Papua menggunakan teknologi canggih, salah satunya drone.
Sementara itu, Ketua DPR RI Puan Maharani berharap Jenderal Andika Perkasa bisa bekerja maksimal meski masa jabatannya hanya setahun.
“Selamat kepada calon Panglima TNI semoga dapat menjalankan peran strategis dalam memimpin TNI dan melaksanakan kebijakan pertahanan negara dengan penuh tanggung jawab dan amanah,” kata Puan.
Dalam Rapat Paripurna, Jenderal Andika Perkasa hadir dan diperkenalkan di hadapan anggota dewan.
Lebih lanjut, Puan mengatakan DPR segera mengirim surat persetujuan Panglima baru TNI kepada Presiden Jokowi.
Usai mendapat persetujuan dari DPR, tahap selanjutnya dalam pengangkatan Panglima TNI adalah pelantikan oleh presiden.
“Kemarin kita sudah dengar visi dan misi calon Panglima TNI. Mudah-mudahan dalam waktu relatif singkat, yaitu 1 tahun, program-program Pak Andika dapat terlaksana,” ujar Puan.
Puan yakin Jenderal Andika tetap bekerja sebaik-baiknya.
Baca juga: Pentolan KKB Papua Yentinus Kogoya Diringkus TNI-Polri, Ini Kejahatan yang Pernah Dilakukannya
“Ini akan menjadi tantangan bagi Jenderal Andika Perkasa untuk mewujudkan program-programnya untuk membawa TNI menjadi kekuatan pertahanan yang unggul dan hebat sebelum memasuki masa pensiun nanti,” sebut Puan.
Saat fit and proper test pada Sabtu (6/11/2021) lalu, Jenderal Andika mengusung visi ‘TNI Adalah Kita’.
Jenderal yang kini menjabat sebagai Kepala Staf TNI Angkatan Darat (KSAD) itu juga memiliki 8 program prioritas.
“Dengan visi Jenderal Andika, kami berharap TNI akan semakin dekat dengan rakyat, selalu berada di garda terdepan pertahanan negara, dan juga semakin berperan dalam membantu penanganan Covid-19 di Tanah Air,” ungkap Puan.
“DPR RI juga yakin Jenderal Andika dapat membuat TNI semakin solid, baik di tingkat internal maupun dengan instansi-instansi lain, termasuk Polri,” imbuh mantan Menko PMK itu.
DPR RI juga menyetujui pemberhentian Marsekal Hadi Tjahjanto dengan hormat sebagai Panglima TNI. Hadi memasuki masa pensiun pada akhir 2021 ini.
“DPR RI memberikan apresiasi atas dedikasi tinggi yang telah diberikan Marsekal Hadi Tjanhjanto saat menjadi Panglima TNI. Selama mengabdikan diri di TNI, Marsekal Hadi telah berbuat banyak untuk negara dan rakyat. Selamat memasuki masa pensiun,” tutup Puan. (*)