Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang
Keterangan Danu Soal Dugaan Keterlibatan Oknum Banpol, Polisi: Tak Bisa Dipertanggungjawabkan
Menurut dia, informasi terkait dugaan Banpol yang menyuruh Danu masuk ke TKP tak sepenuhnya dapat dipegang.
Sejumlah saksi sudah diperiksa. Bahkan, jenazah kedua korban pun sempat dilakukan outopsi ulang.
Kesaksian Danu Soal Oknum Banpol
Muhammad Ramdanu (21) beberkan kronologi oknum bantuan polisi (Banpol) yang menyuruhnya membersihkan TKP pembunuhan Tuti dan Amalia di Subang.
Sosok oknum bantuan polisi ( Banpol) yang menyuruh Muhammad Ramdanu alias Danu membersihkan TKP pembunuhan di Subang kini terungkap.
Sosok oknum Banpol di tengah pusaran kasus Subang awalnya dibongkar oleh Danu, keponakan Tuti.
Saat itu, Danu memotret oknum Banpol itu saat sedang berjaga-jaga di sekitar TKP pembunuhan.
Dalam foto itu, tampak oknum Banpol datang ke TKP mengenakan motor matic warna putih.
Penampilannya mirip anggota polisi dengan kaus coklat dan celana hitam serta bersepatu.
Karena penampilannya itulah, Danu awalnya tak mencurigai kedatangan oknum Banpol itu di TKP pembunuhan.
Namun setelah kini Danu dicurigai terlibat dalam pembunuhan di Subang, keponakan Tuti itu pun langsung buka suara.
Danu pun membongkar sederet gelagat aneh sari oknum Banpol saat mendatangi TKP pembunuhan, pada 19 Agustus 2021, sehari setelah jasad Tuti dan Amalia ditemukan.
Dilansir TribunnewsBogor.com dari TribunJabar, Danu pun mengungkap kronologi pertemuannya dengan sang oknum Banpol.
Banpol berinisial U tersebut, merupakan sosok yang sangat dipercaya oleh anggota Polsek Jalancagak.
Maksud dari sangat dipercaya itu, karena sosok Banpol U yang sering dimintai pertolongan perihal membantu membersihkan Mapolsek Jalancagak.
Lantas, Danu membeberkan kronologi ia menerobos garis polisi serta membersihkan bak mandi.