Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang
Yosef dan Keluarga Gelar Pengajian untuk Doakan Tuti dan Amalia, Ia Harap Kasus Tak Berlarut-larut
selepas Sholat Ashar Yosef beserta keluarganya menggelar pengajian di rumah keluarganya yang berada di Desa Bunihayu, untuk Mendoakan Tuti dan Amalia
Laporan Kontributor Tribunjabar.id Subang, Dwiky Maulana Vellayati.
TRIBUNCIREBON.COM, SUBANG - Setelah tak pernah datang ke pengajian yang digelar anak dan keluarga istrinya Tuti, Yosef akhirnya menggelar pengajian.
Yosef (55) menggelar pengajian di hari ke 50 pasca istrinya Tuti Suhartini (55) serta anaknya Amalia Mustika Ratu (23) pasca ditemukan meninggal dunia secara tidak wajar.
Hal tersebut diungkapkan oleh Fajar Sidik tim dari kuasa hukum Yosef saat ditemui dikantornya, Kamis (7/10/2021).
Fajar mengatakan, selepas Sholat Ashar Yosef beserta keluarganya menggelar pengajian di rumah keluarganya yang berada di Desa Bunihayu, Kecamatan Jalancagak, Kabupaten Subang, Jawa Barat.
"Yah, tadi kebetulan ada acara yah persisnya jam setengah 4 abis Ashar itu ada acara pengajian 50 hari untuk mendiang Allmarhumah ibu Tuti dan Amalia. Turut mendoakan yah dari Pak Yosef sendiri bertempat dikeluarga Pak Yosef," ucap Fajar.

Menurut Fajar, Yosef sendiri memang secara rutin melaksanakan pengajian pada sebelumnya, salah satunya di hari ke 40 selepas kepergian Tuti dan Amalia.
"Memang sebelumnya, sebelum 50 hari sudah ada acara pengajian seperti 40 hari, yah kita sesama muslim yah mendoakan orang yang sudah meninggal, terlebih keduanya merupakan istri dan anak dari Pak Yosef," katanya.
Sementara itu, Yosef juga berpesan kepada tim dari kuasa hukumnya, agar kasus dari perampasan nyawa Tuti serta Amalia segera terungkap dan tidak terus berlarut-larut.
"Pak Yosef terus berpesan, artinya begini atas kita berdoa kepada yang maha kuasa semoga kasus ini tidak berlarut-larut dan tentunya cepat terungkap," ujar Fajar.
Sementara itu, sampai dengan hari ke 50 ini kasus perampasan nyawa dari Tuti Suhartini dan Amalia Mustika Ratu masih menjadi misteri siapa dalang dibalik semua ini.
Pasalnya, pihak kepolisian masih juga belum bisa mengungkap kasus yang sudah menjadi sorotan publik ini.
Baca juga: Kalung Amalia Ditemukan Berdarah, Diduga Korban Diseret Lalu Dimasukkan ke Alphard, Ini Kata Kades
Tak Pernah Datang Pengajian
Sejak belum terungkapnya kasus perampasan nyawa Tuti dan Amalia, keluarga rutin menggelar pengajian untuk mendoakan almarhum.
Selain mendoakan almarhum, keluarga juga berdoa agar kasus perampasan nyawa ibu dan anak ini segera terungkap, dan pelaku segera ditangkap.
Yoris (34) sayangkan tindakan dari ayahnya Yosef (55) yang tidak pernah mengikuti pengajian rutin yang digelar oleh keluarga Tuti Suhartini (55).
Menurut Yoris semua keluarga dari ibunya pun turut kecewa atas tindakan Yosef tersebut yang tidak ada rasa simpati kepada kedua korban.
"Ya kecewa ya jelas, papah (Yosef) tidak pernah datang dipengajian rutin, semua keluarga mamah (Tuti) juga kecewa," ujar Yoris di Dusun Jalancagak, Desa Jalancagak, Kecamatan Jalancagak, Kabupaten Subang, Jumat (24/9/2021).

Bahkan, kekecewaan dari dirinya bersama dengan keluarga dari Tuti bergejolak yang dimana Yosef masih mementingkan bermain golf disaat keluarga semua sedang berduka.
"Gak tau, papah (Yosef) bisa secepetnya main golf dibandingin mendoakan mamah sama adik saya, kaya kita semua tahlilan dia main golf," katanya.
Dapat diketahui, saat ini hubungan dari Yosef bersama Yoris anaknya dilanda tidak harmonis, hal tersebut diketahui pasca kasus kematian Tuti Suhartini beserta Amalia Mustika Ratu yang saat inj masih menjadi misteri.
Sebelumnya, pada 18 Agustus 2021 lalu warga dari Dusun Ciseuti, Desa Jalancagak, Kecamatan Jalancagak, Kabupaten Subang, Jawa Barat dihebohkan dengan penemuan dua mayat ibu dan anak yang disimpan didalam bagasi mobil mewah yang terparkir dihalaman rumah tersebut.
Sementara itu, sudah berjalan satu bulan lebih kasus yang sudah menjadi sorotan publik ini masih misteri dan belum juga diungkap oleh pihak kepolisian.
Baca juga: Keluarga Tuti dan Amalia Gelar Pengajian Rutin untuk Mendoakan Mereka dan Kasusnya Cepat Terungkap
Malah Minta Uang Padahal untuk Tahlilan
Keluarga menyebut Yosef kerap meminta uang kepada anak pertamamanya Yoris.
Padahal uang tersebut akan digunakan Yoris untuk biaya tahlilan Ibu dan adiknya Amalia.
Hubungan Yosef dengan anak sulungnya, Yoris Raja Amrullah renggang pasca tewasnya Tuti dan Amalia Mustika Ratu.
Kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang hingga masih dalam proses penyelidikan.
Polisi masih mengalisa barang bukti juga kesaksian dari sejumlah pihak untuk mengungkap pembunuh Tuti dan Amalia Mustika Ratu.
Baca juga: Sebulan Kasus Perampasan Nyawa di Subang, Keluarga Masih Tak Percaya Tuti & Amalia Mati Tak Wajar
Di tengah penyelidikan yang dilakukan Polisi, banyak rumor juga spekulasi dari berbagai pihak mengenai sosok pelaku pembunuh ibu dan anak di Subang.
Yosef dan Yoris menjadi sosok yang banyak dituduh oleh elemen masyarakat.
Meski begitu hal tersebut belum dapat dibuktikan Polisi.
Setelah tewasnya Tuti dan Amalia Mustika Ratu, rupanya hubungan Yosef dengan Yoris menjadi renggang.
Kuasa hukum Yosef, Rohman Hidayat mengatakan Yoris kini tak mau bertegur sapa dengan kliennya.
"Tidak mau menghubungi pak Yosef, tidak au bertemu," kata Rohman Hidata di TvOneNews.
Baca juga: UPDATE Kasus Subang: Pelaku Diduga Pakai Motor Biru, Foto Istri Muda Yosef Naik NMAX Jadi Sorotan
Malahan menurut Rohman, Yoris sampai menghindari Yosef saat bertemu di kantor Polisi.
"Saat BAP anaknya pak Yosef, Yoris sengaja menghindar bertemu dengan pak Yosef, tidak bicara, tidak menyapa, lewat begitu saja," kata Rohman Hidayat.
Lilis, kakak Tuti, menceritakan hal tersebut karena Yosef sempat meminta uang pada Yoris.
"Dia (Yosef) itu nyari Yoris untuk mnita uang," kata Lilis dikutip TribunnewsBogor.com dari akun Youtube TvOneNews.
Uang yang dipegang Yoris, kata Lilis, akan digunakan untuk biaya tahlil Tuti dan Amalia Mustika Ratu.

Sehingga Yoris tak memberi uang tersebut pada Yosef.
"Uang itu untuk dipakai tahlilan," kata Lilis.
Lilis juga mengungkap Yosef sama sekali tak memberi dana untuk gelaran tahlilan.
"Pak Yosef gak tanggungjawab ada biaya tahlilan," kata Lilis.
Lilis juga menyayangkan tindakan Yosef yang justru menyewa pengacara dalam kasus pembunuhan Tuti dan Amalia Mustika Ratu.
Sementara Yoris memilih untuk berdiri sendiri tanpa diwakili kuasa hukum.
Lilis sendiri tak mengetahui uang yang diminta dari Yoris akan digunakan untuk apa oleh Yosef.
"Gak tau masalah berapanya, dia ngejar-ngejar itu untuk minta uang,
Yoris ngomong 'si papah mau minta uang cuman gak dikasih, untuk tahlilan," kata Lilis.
Lilis sendiri menampik bila keluarga Tuti menuduh Yosef sebagai pembunuh Tuti dan Amalia Mustika Ratu.
"Kalau menuduh sih gak," kata Lilis.
Baca juga: TERKUAK Banyak Sidik Jari Yosef di TKP, Yoris Juga Sebut Ada Hal Mencurigakan di Jaket Sang Ayah
Pisah dengan Istri Muda
Kuasa Hukum Yosef, Rohman Hidayat mengatakan kini Yosef tinggal bersama adiknya.
"Saat ini Pak Yosef tinggal di rumah adiknya, masih di daerah Subang," kata Rohman Hidayat saat dihubungi TribunnewsBogor.com pada Selasa (14/9/2021).

Menurut Rohman, Yosef kini sudah tak lagi menjalin komunikasi dengan istri mudanya, Mimin.
"Pak Yosef dan Mimin saat ini tidak menjalin komunikasi," kata Rohman Hidayat.
Selain tak bertemu, Yosef dan Mimin pun kini sama-sama tak memiliki handphone.
"Pak Yosef tidak pegang hp, bu mimin juga gak pegang HP," kata Rohman Hidayat.
Bukan berarti rumah tangga Yosef dan Mimin retak, Rohman menerangkan sikap ini diambil untuk meminimalisir tuduhan dan asusmi publik.
"Saya juga menyarankan agar menjaga jarak dulu, supaya tidak ada tuduhan-tuduhan baru lagi," kata Rohman Hidayat.
Rohman menyarankan Yosef dan Mimin tak berhubungan untuk sementara hingga Polisi menemukan pembunuh ibu dan anak di Subang.
"Saya sarankan sampai Polisi menetapkan tersangka dari kasus ini," kata Rohman Hidayat.
Baca juga: Yoris Bongkar Kinerja Buruk Istri Muda Yosef Saat Jadi Bendahara Yayasan, Tagih Duit ke Rumah Siswa