Gadis SMA di Medan Dihabisi Kekasihnya, Baru Pacaran Sebulan, Disiram Air Keras Sampai Luka Bakar
Seorang pemuda di Kota Medan, Sumatera Utara, tega menghabisi nyawa kekasihnya sendiri. Korban masih berusia 15 tahun dan berstatus pelajar SMA.
Pelaku bersandiwara
Ibu korban, Nani Minarni, mengungkapkan pelaku sempat bersandiwara pingsan saat menerima kabar anaknya meninggal.
Bahkan, pelaku sempat menangis meraung-raung di rumah sakit.
"Dia pingsan terus nangis-nangis. Cuma waktu dikasih air mulutnya langsung batuk-batuk," kata Nani Minarni.
Sejak awal kata Nani, keluarga sudah menaruh curiga kepada pelaku.
Sebab pada keluarga, pelaku mengaku korban disiram oleh orang tak dikenal.
Namun, pelaku sama sekali tidak menderita luka.
Melihat gelagat pelaku yang mencurigakan akhirnya keluarga melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Deli Tua dan pelaku langsung ditahan.
Baru sebulan pacaran
Pelaku kemudian berhasil ditangkap tidak lama usai korban meninggal dunia.
Di hadapan polisi, ia mengakui perbuatannya.
Lelaki berusia 26 tahun itu mengaku baru satu bulan menjalin asmara dengan korban.
Sedangkan motif pelaku melakukan aksinya lantaran cemburu kepada korban.
Pelaku menuding korban berselingkuh.
"Diduakannya aku bang," kata pelaku, Senin.