Kasus Kematian Covid-19 Kuningan Tinggi, Tapi TPU Khusus Covid-19 Masih Kosong, Ini Kata Bupati
Orang pertama di Kuningan ini menyebut penyediaan lahan pemakaman untuk kasus Covid-19 itu berada di Kecamatan Kuningan.
Penulis: Ahmad Ripai | Editor: Mumu Mujahidin
Laporan Kontributor Kuningan, Ahmad Ripai
TRIBUNCIREBON.COM, KUNINGAN - Jumlah kasus kematian akibat Covid-19 di Kuningan hingga sekarang ada sekitar 559 warga meninggal dunia.
Namun hal itu tidak membuat pemerintah kelimpungan dalam melangsungkan prosesi pemakaman secara protokol kesehatan.
"Untuk jumlah warga meninggal akibat terkonfirmasi positif Covid-19 di Kuningan, semua terkendali dan dilakukan pemakaman di masing-masing tempat pemakaman umum di desa," kata Bupati Acep Purnama saat dihubungi ponselnya, Senin (26/7/2021).
Orang pertama di Kuningan ini menyebut penyediaan lahan pemakaman untuk kasus Covid-19 itu berada di Kecamatan Kuningan.
Namun hingga kini belum ada warga yang melakukan pemakaman di lokasi tersebut.
"Untuk lahan pemakaman bagi warga yang termasuk dalam kasus kematian Covid-19 di Kuningan, memang tidak ada yang dimakamkan di TPU khusus Covid-19," katanya.
Warga Kuningan dalam menghadapi kasus kematian, kata Acep sangat toleran dan tidak ada warga dari tiap TPU di desa yang melakukan penolakan.
"Warga desa yang memiliki TPU di desa tidak ada yang menolak, terutama untuk warga berduka atau meninggal akibat Covid-19 yang minta dimakamkan di TPU yang berada di desanya," katanya. (*)
Baca juga: Indonesia Jadi Negara dengan Angka Kematian Covid-19 Tertinggi di Dunia, Penambahan Kasus Baru Kedua
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/cirebon/foto/bank/originals/pemakaman-korban-covid-19-di-cilimus.jpg)