Dua Ruko di Ciawigebang Terbakar
Petugas Damkar Kuningan Minta Warga Waspadai Penyebab Kebakaran, Segera Lapor Begitu Muncul Api
seluruh warga yang memiliki rumah sekaligus tempat usaha agar waspada terhadap potensi bahaya kebakaran.
Penulis: Ahmad Ripai | Editor: Machmud Mubarok
Laporan Kontributor Kuningan, Ahmad Ripai
TRIBUNCIREBON,COM, KUNINGAN – Menyusul kejadian kebakaran yang meludeskan bangunan sebanyak dua ruko di Sub Terminal Ciawigebang, Kuningan Jawa Barat, Damkar Kuningan tidak henti melakukan sosialisasi terhadap ancaman bahaya kebakaran dan gangguan lingkungan lainnya.
“Untuk menghadapi musim kemarau, kami minta warga selalu wasapada terhadap ancaman kebakaran. Terlebih dengan lingkungan hutan dan ladang suka menjadi pusat kejadian kebakaran,” ujar Kepala UPT Damkar Kuningan, Khadafi kepada Tribuncirebon.com, Sabtu (22/5/2021).
Dia mengimbau kepada seluruh warga yang memiliki rumah sekaligus tempat usaha agar waspada terhadap potensi bahaya kebakaran. Biasanya diakibatkan dari bahan - bahan yang mudah terbakar, seperti korsleting listrik, gas dan jenis barang pendukung mudahnya terbakarnya.
“Dengan demikian, kami minta juga kepada warga untuk menyediakan sistem proteksi kebakaran, minimal berupa APAR (Alat Pemadam Api Ringan). Imbauan sekaligus saran kepada Dinas Instansi terkait yang mengeluarkan perizinan, agar bisa memperhatikan keberadaan sistem proteksi kebakaran dan dilakukan evaluasi terhadap jenis usaha yang bisa menyebabkan potensi bahaya kebakaran,” ujarnya.
Baca juga: Anak Anggota DPRD yang Setubuhi dan Jual Siswi SMP, Mengaku Kumpul Kebo dan Siap Menikahi Korban
Baca juga: Gadis 15 Tahun Menangis Bangun dalam Kondisi Tak Berbusana Setelah Minum Kopi dari Oknum PNS
Apabila terjadi kebakaran, segera laporkan ke kantor UPT Damkar Satpol PP Kabupaten Kuningan di No (0232)871113.
“Nomor telepon itu merupakan Layanan Gratis alias tidak dipungut biaya apapun,” ujarnya.
Diberitakan sebelumnya, dua ruko di kompleks Sub Terminal Ciawigebang ludes terbakar.
Peristiwa yang menghebohkan warga setempat dan membuat syok pemilik ruko itu terjadi sekitar pukul 07. 00 pagi, Sabtu (22/5/2021).
Kebakaran itu diduga akibat tumpahan bahan bakar bensin yang langsung disambar api dari kompor.
Baca juga: Update Kebakaran Pasar Cigasong, Begini Keluhan dan Harapan Para Pemilik Kios yang Terbakar
Baca juga: Dua Ruko di Komplek Terminal Ciawgebang - Kuningan Ludes Terbakar, Ini Dugaan Penyebabnya
Kompor yang menyala itu dikabarkan lokasinya tidak jauh dari tumpahan bahana bakar bensin.
“Kebakaran terjadi pagi tadi berhasil dipadamkan, akibat kebakaran dua ruko di terminal tadi ludes terbakar,” ungkap Kepala UPT Damkar Kuningan,Khadafi saat memberikan keterangan kepada wartawan, Sabtu (22/5/2021).
Khadafi menyebut dugaan api akibat human error yang mengakibat tumpahan bensin tadi.
Berdasarkan saksi tadi, yaitu Pak Haji Sudrajat (47) warga setempat melihat Pak Saeful (37) itu sedang memindahkan bensin dari jerigen ke dalam drum ukuran 200 liter sebanyak 2 buah (kapasitas 400 liter) di dapur.
“Saat itu bensin tumpah tanpa disadari dan kompor menyala berjarak sekitar dua meter kontan menyulutkan api hingga terjadi kebakaran demikian,”’ ujarnya.