Doa Haji Ali, Bos Resto Seafood di Kuningan Terkabul, Allah Buktikan Karyawannya Gak Jujur, Rugi 2 M

Pengusaha kuliner di Kuningan yang populer dengan branding Seafood Ali Action mengaku pernah merugi hingga sebesar Rp 2 Miliar.

Editor: Fauzie Pradita Abbas
Ahmad Ripai/Tribuncirebon.com
H Ali Action ditemui di lapak usaha di Jalan Siliwangi Kuningan, Jawa Barat 

TRIBUNCIREBON.COM, KUNINGAN - Pengusaha kuliner di Kuningan yang populer dengan branding Seafood Ali Action mengaku pernah merugi hingga sebesar Rp 2 Miliar.

//

Hal itu menyusul dengan sikap tak terpuji yang dilakukan oleh oknum karyawannya yang bertugas di bagian kasir.

Demikian hal itu dikatakan Ali Action Owner Seafood Ali Action saat ditemui di lapak usahanya di Jalan Siliwangi, Kuningan, Jawa Barat, Minggu (9/5/2021).

Ali mengatakan, kerugian itu di alami sebelum memiliki usaha hingga berjumlah 15 Cabang seperti sekarang.

H Ali Action ditemui di lapak usaha di Jalan Siliwangi Kuningan, Jawa Barat
H Ali Action ditemui di lapak usaha di Jalan Siliwangi Kuningan, Jawa Barat (Ahmad Ripai/Tribuncirebon.com)

"Ya, kerugian hingga 2 Milliar itu sebelum saya munggah haji. Kemudian saat melangsungkan ibadah haji saya berdoa kepada Allah, untuk dibukakan sikap buruk orang hingga karyawan yang niat jelek pada saya, dan setelah pulang semua terbuka dan saya pastikan gunakan manajemen baru," ungkapnya.

Untuk usaha kuliner, kata Ali mengaku bahwa semua berawal dari jualan pinggir jalan alias pedagang kaki lima.

"Konsep usaha pedagang kaki lima hingga sekarang saya tetap gunakan. Misal seperti saat ini, pengunjung banyak dari kalangan pejabat sekalipun, konsep rumah makan seperti kaki lima begini," ujarnya.

Untuk mendapat kepercayaan hingga banyak pelanggan, kata Ali Action mengklaim bahwa pelayanan dan kualitas sajian makanan tentu harus bermutu.

"Untuk bahan makanan, disini kami tak pernah menyisakan alias habis habis terus. Kemudian, untuk karyawan kita berikan standar pekerjaan dalam menyambut tamu atau pengunjung datang," ungkapanya.

Baca juga: Ibu di Soreang Sangat Malu Dengar Anaknya Mudik Jalan Kaki dari Gombong Viral, Ini Faktanya

Baca juga: Cerita Mudik Jalan Kaki Ternyata Bohong, Keluarga Masitoh Sengaja Hidup di Jalan Demi Bisa Hidup

Melihat sajian makanan hingga ramai di kunjungi, kata Ali Action ini menuturkan bahwa harga jual setiap menu makan itu berbeda dan tetap berkualitas.

"Untuk harga makan per porsi, kita jual mulai harga Rp 20 ribu hingga Rp 100 ribu. Kemudian, sebagai daya tarik pengunjung lainnya, kita sediakan menu bancakan demgan dilengkapi fasilitas publik lainnya. Mulai dari WiFi, Musola dan tempat luas tanpa di pungut biaya tambahan," ungkapanya.

Mengenai jumlah karyawan, kata Ali mengaku dari total semua cabang itu ada sebanyak 150 orang.

Karyawan semua berdomisili alias warga Kuningan.

"Ya karyawan berdasarkan KTP semua warga Kuningan. Ini dilakukan sebagai sumbangsih kepada pemerintah dalam menekan angka pengangguran," ujarnya.

Sumber: Tribun Cirebon
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved