Kekejaman KKB di Papua
MENGENAL Pasukan Setan Baret Hijau, Sniper Terbaik TNI, Kini Dikirim untuk Membasmi KKB di Papua
Prajurit dari kesatuan ini berjuluk Pasukan Setan sejak pembentukannya di Cirebon 20 Agustus 1948
Prajurit dari kesatuan ini berjuluk Pasukan Setan sejak pembentukannya di Cirebon 20 Agustus 1948.
Karena mendapatkan dukungan dan simpati atas patriotisme/nasionalisme dari masyarakat, pasukan ini terus berkembang.
Hingga pada 1 April 1962, Kesatuan Kompi ini resmi diberi nama Batalyon 315/Garuda.
Baca juga: Prada Ginanjar Prajurit asal Ciamis yang Gugur di Papua, Mira Maryani: Minggu Sore Masih Komunikasi
Baret Hijau

Divisi ini menggunakan atribut yang membuatnya dikenali khusus.
Mereka Infanteri ini juga merupakan bagian dari Kostrad
Kostrad artinya Komando Cadangan Strategi Angkatan Darat.
Jumlah pasukan Kostrad ini dirahasiakan.
Meski begitu, mereka selalu siap bertugas jika ada perintah.
Para prajurit TNI ini mengenakan tanda pengenal tutup kepala barat hijau.
Pasukan prajurit TNI berbaret hijau dengan lambang Cakra Sapta Agni.
Tugas
Mereka memiliki posisi dan peran penting mendukung tugas Korem 061/SK menjaga keutuhan dan ketahanan wilayah dari berbagai ancaman, gangguan, hambatan dan tantangan yang timbul.
Termasuk gangguan yang dilakukan kelompok separatis KKB di Papua.
Dalam satuan Infanteri terdiri dari tiga macam Kompi yang sesuai fungsinya.