Kesehatan

INI Jenis-jenis Kanker Paling Mematikan yang Kerap Mengancam Kaum Perempuan

Jenis kanker tertentu sering terjadi pada wanita, berikut rinciannya seperti yang dilansir TribunWow.com dari Boldsky:

Editor: Mumu Mujahidin
(iStockphoto/Tharakorn)
Ilustrasi Wanita yang berisiko terkena kanker ovarium: INI Jenis-jenis Kanker Paling Mematikan yang Kerap Mengancam Kaum Perempuan 

Gejala kanker payudara yang paling umum termasuk benjolan baru di payudara, perubahan pada kulit payudara, keluarnya cairan dari puting, pembengkakan di bawah lengan dan leher, dll.

Meskipun kondisi ini dapat terjadi pada semua usia, tingkat risikonya umumnya meningkat sebagai seorang wanita yang semakin tua.

Tes skrining kanker payudara, seperti mammogram dan ultrasound, dapat membantu mendeteksi sel prakanker dan kanker pada wanita yang tidak memiliki gejala.

3. Kanker Rahim (Endometrium)

Kanker endometrium atau rahim adalah pertumbuhan cepat sel-sel di endometrium (lapisan rahim).

Faktor risiko utama yang terkait dengan kanker rahim adalah menopause, obesitas, diabetes, estrogen tanpa lawan, dan hipertensi.

Tidak ada tes skrining rutin yang tersedia untuk mendeteksi kanker rahim pada wanita yang tidak memiliki gejala.

Baca juga: Hati-hati Ini 4 Penyebab Kematian Pada Penderita Diabetes yang Perlu Anda Waspadai

Baca juga: Penderita Hipertensi Tak Bisa Disuntik Vaksin Covid-19, Bisa Sebabkan Komplikasi hingga Kematian

4. Kanker Ovarium

Jenis kanker ini menyerang wanita setelah usia 55 tahun.

Karena tidak ada metode skrining yang terbukti cukup andal dalam mendeteksi kanker ovarium, cara terbaik untuk mendeteksi kanker ovarium adalah dengan memahami faktor risiko.

Seperti riwayat keluarga dan gen yang diwariskan berisiko tinggi, angka kelahiran rendah, menstruasi pertama lebih awal, menopause terlambat, dll.

5. Kanker Tiroid

Kanker tiroid adalah kanker kelenjar tiroid.

Menurut National Cancer Institute, pada wanita, kemungkinan terkena kanker tiroid tiga kali lebih banyak daripada pria.

Kanker tiroid terutama terjadi bila ada mutasi genetik pada sel tiroid.

Halaman
123
Sumber: Kontan
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved