Api di Kilang Balongan Membesar Lagi
Warga Panik Bawa Ijazah dari Rumah Balik ke Pengungsian, Api di Kilang Pertamina Indramayu Membesar
menggunakan sepeda motor, mereka bergegas kembali ke tempat pengungsian setelah sebelumnya sebagian warga memutuskan untuk kembali ke rumah.
Penulis: Handhika Rahman | Editor: Mumu Mujahidin
Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Handhika Rahman
TRIBUNCIREBON.COM, INDRAMAYU - Warga di sekitaran kilang minyak PT Pertamina RU VI Balongan Indramayu panik berhamburan, Kamis (1/4/2021) malam.
Dengan menggunakan sepeda motor, mereka bergegas kembali ke tempat pengungsian setelah sebelumnya sebagian warga memutuskan untuk kembali ke rumah.
Hal ini dikarenakan api yang membakar tangki BBM di kilang minyak tersebut tiba-tiba saja membesar sekitar pukul 20.10 WIB.
Salah seorang warga Desa Balongan, Ajrul Anwar (17) mengatakan, saat kembali ke pengungsian warga membawa tas.
Baca juga: BREAKING NEWS - Api Tiba-tiba Membesar, Warga di Sekitaran Kilang Pertamina Indramayu Panik
Baca juga: YouTuber Cantik Indramayu Tertunduk Malu Saat Ditangkap Polisi, Usai Sebar Hoaks, Ini Kontennya
Tas itu berisikan dokumen-dokumen penting, seperti ijazah, surat tanah, dan lain sebagainya.
"Pada bawa kaya ijazah, surat tanah, dan lain-lain, surat-surat penting dibawa ke pengungsian," ujar dia kepada Tribuncirebon.com.
Ajrul Anwar sendiri tidak ikut mengungsi ia bersama pemuda dan kalangan bapak-bapak tetap bertahan di rumah.
Mereka berjaga mengantisipasi bilamana terjadi kejadian yang tidak diinginkan apabila rumah dibiarkan kosong.
"Di rumah-rumah cuma ada laki-laki, ibu-ibunya pada ngungsi," ujar dia.
Hingga menjelang tengah malam, api yang tadinya membesar terpantau sudah mulai berkurang intensitasnya.
Meski demikian, warga diimbau untuk tetap berhati-hati karena api masih menyala sampai saat ini," ujar dia.
Sebelumnya, Senior Vice President Corporate Communication & Investor Relations Pertamina, Agus Suprijanto menjelaskan, suara dentuman itu bersumber dari nyala api yang muncul Akibat l apisan foam yang terbuka karena terkena angin saat proses pemadaman api.
Lanjut dia, ketika l apisan foam itu terbuka membuat minyak panas yang berada di dalamnya bertemu kembali dengan angin sehingga menimbulkan suara yang keras.