PROFIL Herman Lantang, Pendiri Mapala UI dan Sahabat Soe Hok Gie, Meninggal 22 Maret 2021

Berpulangnya Herman Lantang membawa duka bagi dunia pencinta alam. Rasa kehilangan Herman Lantang disampaikan oleh sejumlah pencinta alam.

Editor: Machmud Mubarok
Twitter
Herman Onesimus Lantang, pendiri Mapala UI. 

TRIBUNCIREBON.COM - Herman Onesimus Lantang, salah satu pendiri organisasi Mahasiswa Pencinta Alam Universitas Indonesia (Mapala UI), meninggal dunia, Senin (22/3/2021) dini hari, pada usia 81 tahun.

Anggota Mapala UI, Syamsirwan Ichien, mengatakan, Herman meninggal di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Tangerang Selatan, Banten.

“Herman saat ini mau dibawa dari RSUD Tangsel ke Rumah Duka Harapan Kita,” ujar Ichien, Senin pagi.

Berpulangnya Herman Lantang membawa duka bagi dunia pencinta alam. Rasa kehilangan Herman Lantang disampaikan oleh sejumlah pecinta alam.

“Turut berdukacita atas wafatnya Bang Herman Lantang. Salah satu pelopor pendaki gunung dan penjelajah Indonesia 'The Legend'. Semoga amal ibadahnya diterima Tuhan Yang Maha Kuasa,” kata Firdaus Asikin, anggota Mapala UI, Senin.

Baca juga: Wanita Ini Menjerit Lihat Pria Tanpa Busana di Kamar, Tarik Celana Dalam Pelaku untuk Amankan Tas

Baca juga: Jelang Duel Meet Dewa Kipas vs GM Irene Kharisma Nanti Sore, Dadang: Semoga Tak Ada Polemik Lagi

Baca juga: UPDATE BLT Karyawan 2021: DPR Minta Subsidi Gaji Jangan Dihapus, Cair Lagi Tahun ini Tapi Terbatas

Herman Lantang lahir di Tomohon, Sulawesi Utara, pada 2 Juli 1940. Herman Lantang merupakan sahabat Soe Hok Gie.

Soe Hok Gie meninggal di Gunung Semeru, di pangkuan Herman Lantang, pada 16 Desember 1969. Herman Lantang juga merupakan aktivis mahasiswa pada era tahun 1960-an. Dia pernah menjadi Ketua Senat Mahasiswa UI dan Ketua Mapala UI.

Berikut profil lengkap Herman Lantang sebagaimana dilansir dari wikipedia:

Herman Lantang adalah mantan mahasiswa jurusan Antropologi di FSUI dan juga mantan ketua senat Fakultas Sastra Universitas Indonesia pada tahun 60 an.

Herman Lantang juga salah satu pendiri Mapala UI dan pernah menjabat sebagai ketuanya pada tahun 1972 - 1974.

Herman Lantang adalah sahabat dari Soe Hoek Gie yang pernah menjadi inspirator gerakan demo long march mahasiswa UI untuk menggulingkan pemerintahan Soekarno pasca G30 S dan semasaTritura.

Sampai sebelum film biografi "GIE" muncul di layar perak, tak banyak orang yang menggubris kehadiran tokoh yang satu ini, kecuali, lagi - lagi, komunitas pencinta alam, yang sangat mengagungkan sikapnya yang tetap rendah hati.

Sebenarnya, pria tua yang lebih banyak menghabiskan sisa hidupnya di rumah, dilahirkan di sudut kota kecil Tomohon, sebuah kota administrasi di provinsi Sulawesi Utara, 67 tahun silam.

Dalam buku baptisnya ia diberi nama: Herman Onesimus Lantang. Kegemarannya terhadap alam pun mulai timbul ketika ayahnya yang saat itu berprofesi sebagai tentara sering mengajaknya keluar - masuk hutan di kawasan Tomohon untuk berburu. Dari situ, lambat laut, kecintaannya terhadap hutan yang sarat aroma sarasah dan petualangan timbul.

Lalu, setelah tamat dari Europesche Lagere School SR GMIM4 ( setaraf SD ), Herman kecil melanjutkan ke SMPK Tomohon.

Sumber: Kompas.com
Halaman 1 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved