Bola Lokal
Pemuda Asal Indramayu Dijuluki Titisan Andik Vermansyah, Pukau Talent Scout Saat Seleksi Timnas U-16
Julukan itu diberikan para talent scout saat proses seleksi pemain Timnas Indonesia U-16 di tingkat Provinsi Jawa Barat.
Penulis: Handhika Rahman | Editor: Mumu Mujahidin
Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Handhika Rahman
TRIBUNCIREBON.COM, INDRAMAYU - Al Anas Nuarih (16), pemain muda asal Kabupaten Indramayu ini mendapat julukan sebagai titisannya Andik Vermansah.
Julukan itu diberikan para talent scout saat proses seleksi pemain Timnas Indonesia U-16 di tingkat Provinsi Jawa Barat.
Hal ini tidak terlepas dari aksi memukaunya dalam mengolah si kulit bundar, gayanya bermain sangat mirip dengan Andik Vermansah.
"Para talent scout provinsi Jabar menjulukinya titisanya Andik Firmansyah gaya bermainnya persis," ujar pelatih pendamping Askab PSSI Indramayu, Haryadi kepada Tribuncirebon.com, Rabu (10/3/2021).
Baca juga: Ternyata Mantan Kiper Timnas Indonesia, Kurnia Meiga Pernah Berseragam Persindra Indramayu
Baca juga: PSSI Indramayu Lakukan Seleksi Pemain Timnas Indonesia U-16 dan U-19, Ini Nama-nama yang Lolos

Haryadi yang turut mendampingi Al Anas Nuarih selama tahapan seleksi pemain Timnas Indonesia U-16 menceritakan, tidak sedikit yang terpukau dengan gaya bermain pemain muda yang satu ini.
Terutama pada seleksi tahap kedua, dengan kecepatan yang dimilikinya, Al Anas Nuarih mampu melewati pemain-pemain lawan dengan gocekan maut dan mencetak gol.
Berkat kemampuannya itu, ia pun berhak lolos untuk mengikuti seleksi tahap ketiga, ada 33 nama yang lolos dan akan kembali diseleksi Kamis (10/3/2021) besok.
Pada tahap ketiga nanti akan menjadi penentu apakah Al Anas Nuarih bisa mendapat kesempatan bergabung dengan Timnas Indonesia U-16 atau tidak.
Ia harus kembali menunjukan kemampuan terbaiknya dihadapan coach Bima Sakti, Indrianto Nugroho, dan pelatih kiper Markus Horison.
Tiga pelatih itu ditunjuk mewakili PSSI pusat dalam menentukan nama-nama pemain yang layak mendapat kesempatan mengikuti training center (TC) atau pemusatan latihan di Timnas Indonesia U-16.
"Yang menyeleksi langsung dari PSSI pusat, jadi kalau misalnya ada 10 yang terpilih di Jabar kesepuluhnya langsung TC di Timnas. Tapi kalau tidak ada yang terpilih, berarti dari Jabar tidak ada perwakilan," ujar dia.
Baca juga: Suami Banting TV Mengenai Kaki Anaknya yang Masih Balita, Bertengkar Gara-gara Masalah Uang Belanja
Baca juga: Perjuangan Sulit Aprilia Manganang, Jualan Pisang Goreng, Jadi Atlet Voli, Kini Jadi Anggota TNI AD
Tinggal Selangkah ke Timnas
Tinggal selangkah lagi Al Anas Nuarih (16), pemain muda asal Kabupaten Indramayu bisa mendapat kesempatan berseragam Timnas Indonesia U-16.
Pemain asal SSB GFC Jatibarang ini lolos dalam 33 besar seleksi pemain Timnas Indonesia U-16 di tingkat Provinsi Jawa Barat.
Ia pun berhak mengikuti seleksi tahap ketiga dan akan dinilai langsung oleh coach Bima Sakti, Indrianto Nugroho, dan pelatih kiper Markus Horison.
Tiga pelatih itu ditunjuk mewakili PSSI pusat dalam menentukan nama-nama pemain yang layak mendapat kesempatan mengikuti training center (TC) atau pemusatan latihan di Timnas Indonesia U-16.
Baca juga: Pemuda Asal Indramayu Dijuluki Titisan Andik Vermansyah, Pukau Talent Scout Saat Seleksi Timnas U-16
Baca juga: Selangkah Lagi, Pemuda Asal Indramayu Ini Bisa Berseragam Timnas Indonesia U-16

Pelatih pendamping Askab PSSI Indramayu, Haryadi mengatakan, ia menjadi satu-satunya pemain asal Kabupaten Indramayu yang lolos sampai tahap ketiga.
"Saat seleksi, para talent scout Provinsi Jabar juga menjulukinya dengan titisannya Andik Vermansah," ujar dia kepada Tribuncirebon.com, Rabu (10/3/2021).
Sementara itu, Manajer SSB GFC Jatibarang, Abah Udin (47) menceritakan, Al Anas Nuarih ini diketahui merupakan anak yatim.
Ia bertempat tinggal di Desa Bulak, Kecamatan Jatibarang, Kabupaten Indramayu.
Di rumah, ia hanya tinggal dengan sang ibu yang membuka usaha warung kecil. Sementara ayahnya, sudah meninggal dunia.
Bakat Al Anas Nuarih dalam bermain bola memang sudah terlihat sejak usianya sekitar 10 tahun.
Bahkan, diakui Abah Udin, tidak sedikit SSB yang melirik kemampuan yang dimiliki pemain muda yang satu ini.
"Anas ini memang anaknya agak pendiam, tapi kalau sudah turun ke lapangan dia selalu bermain serius, bahkan Anas sering bermain dengan anak-anak yang usianya jauh di atas dia," ujarnya.
Abah Udin juga mengaku bangga dengan apa yang ditunjukan Al Anas Nuarih selama tahapan seleksi pemain Timnas Indonesia U-16.
Dalam hal ini, ia mengingatkan agar pujian yang diberikan para talent scout tidak membuatnya lupa diri dan menjadikan pujian itu sebagai semangat untuk menunjukan penampilan yang lebih baik lagi.
"Barusan saya komunikasi dengan Anas, Nang (Nak) pokoknya ingat pujian yang diberikan harus menjadi semangat, Anas harus memberikan penampilan yang lebih baik," ujar dia menirukan percakapannya dengan Al Anas Nuarih.
Baca juga: Perjuangan Sulit Aprilia Manganang, Jualan Pisang Goreng, Jadi Atlet Voli, Kini Jadi Anggota TNI AD
Baca juga: Seorang PNS di Kuningan Tewas Gantung Diri, Sebelum Bunuh Diri Korban Minta Sang Istri Tidur Duluan
Sebelumnya diberitakan, Seleksi pemain Timnas Indonesia U-16 dan U-19 digelar Askab PSSI Indramayu.
Seleksi ini sudah dimulai sejak hari kemarin di Stadion Tridaya Indramayu untuk pemain U-16 pada Selasa (2/3/2021).
Dan untuk pemain U-19 pada hari ini, Rabu (3/3/2021).
Sekretaris umum Askab PSSI Indramayu, Slamet Waluyo mengatakan, masing-masing kategori itu akan dipilih tiga pemain terbaik untuk dikirimkan mengikuti seleksi di tingkat provinsi.
"Nantinya akan dikirim tiga pemain terbaik U-16 dan tiga pemain terbaik U-19 untuk dikirim ke provinsi pada tanggal 9 dan 10 Meret 2021," ujar dia kepada Tribuncirebon.com di Stadion Tridaya Indramayu, Rabu (3/3/2021).
Slamet Waluyo menyampaikan, pada seleksi U-16 kemarin diikuti sebanyak 128 peserta, sedangkan untuk U-19 diikuti sebanyak 129 peserta.
Mereka merupakan perwakilan terbaik dari SSB dan Club Sepak Bola yang ada di Kabupaten Indramayu.
"Alhamdulillah antusias dari anggota SSB maupun klub begitu besar," ujar dia.
Apabila lolos di tingkat provinsi nanti, mereka akan melenggang untuk mengikuti seleksi di tingkat nasional hingga benar-benar menjadi perwakilan Timnas Indonesia U-16 dan U-19.
Untuk peserta yang tidak lolos dalam seleksi ini, disampaikan Slamet Waluyo tidak perlu berkecil hati.
"Sementara yang lainnya (tidak lolos) tentunya akan kami persiapkan untuk ikut dalam momen atau kegiatan lainnya oleh askab maupun asprov dan pusat," ujar dia.
Berikut daftar pemain yang lolos seleksi pemain Timnas Indonesia U-16 dan U-19 yang digelar Askab PSSI Kabupaten Indramayu untuk dikirim ke tingkat provinsi:
U-16:
1. AL Anas Nuarih (GFC Jatibarang)
2. Faris Zaldy Pranesta (SSB Galak United)
3. Dafa Iryawan warga (SSB Harko Raya)
U-19:
1. Roby Agustin (Rekomendasi Soeratin 2019 Askab PSSI Kabupaten Indramayu)
2. R Amri Nur Lam (Sayid Sabiq)
3. Andra Prasetia (SSB Bina Prestasi)