Korban Bos Nambah 2 Wanita Lagi, Ini Fakta-fakta Aksi Nakal Bos Perusahaan pada 4 Karyawatinya

Total ada 4 karyawati yang menjadi korban pelecehan bos mesum tersebut. 

Editor: Mumu Mujahidin
(TRIBUNJAKARTA.COM/GERALD LEONARDO AGUSTINO)
JH (47), bos yang melecehkan dua sekretarisnya, DF (25) dan EFS (23) saat digelandang petugas PPA Polres Metro Jakarta Utara, Selasa (2/3/2021). (TribunJakarta.com) 

Pada akhirnya, korban EFS dan DF tak bisa berbuat banyak dan pasrah karena JH membawa keris di kantung belakangnya.

"Korban-korban ini tidak berani melawan karena mereka melihat bahwa tersangka membawa senjata tajam," kata Nasriadi.

Mereka takut atasannya berbuat lebih nekat, dengan menghujamkan kerisnya apabila kemauannya ditolak.

"Para korban takut menjadi korban pembunuhan dan sebagainya. Jadi takut, tidak melawan, dan pasrah," ucap dia.

7. Melakukan aksi di bawah ancaman

Salah satu korban, DF menuturkan bahwa tersangka JF tak pernah mengancam setiap kali berbuat cabul.

Namun, DF dan terlanjur takut ketika melihat keris pelaku.

"Dia tidak mengancam. Tapi, dia sering membawa keris di belakang sakunya," ucap DF.

8. Bukan owner perusahaan permodalan 

Terungkap, JH bukanlah pemilik perusahaan permodalan tempat 4 wanita korbannya bekerja.

Rupanya, perusahaan permodalan yang dikelola JH di kawasan Ancol, Pademangan, ini milik kakak kandungnya.

Tersangka JH pelaku pelecehan 4 karyawannya
Tersangka JH pelaku pelecehan 4 karyawannya ()

Selama ini, JH mendapat tanggung jawab untuk menjalankan perusahaan tersebut.

Kepercayaan yang diberikan sang kakak, ternyata disalahgunakan oleh JH.

Dari kedua korban yang melapor, polisi menerima barang bukti video berisi detik-detik pelaku melakukan pelecehan.

Penyidik menjerat JH pasal 289 KUHP tentang pelecehan seksual

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Bos Perusahaan Permodalan di Jakarta Lecehkan Karyawati, Korban 4 Orang dan Bawa Keris Saat Beraksi

Sumber: Tribunnews.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved