Warga Kampung Miliarder di Tuban Beli Mobil Mewah, Baru Test Drive Nabrak, Gak Bisa Nyetir, Rusak

Meski sudah bisa mengemudi, namun pria yang mendapat Rp 24 miliar setelah menjual tanahnya 4 hektare itu belum berani mengemudi ke kota.

Editor: Fauzie Pradita Abbas
Istimewa
Warga Tuban yang Mendadak Kaya lalu Beli Mobil Tak Bisa Nyetir, Baru Pakai Malah Kecelakaan, Rusak 

"Saya beli dulu baru belajar, sekarang sudah bisa sedikit-sedikit. Belum berani jalan ke kota, di desa dulu," tutur Matrawi.

Oleh Pertamina, lahan warga dihargai apraisal senilai Rp 600 sampai Rp 800 ribu per meter untuk pembebasan lahan kilang minyak grass root refinery (GRR), patungan Pertamina-Rosneft asal Rusia.

Lahan yang dihargai menyesuaikan lokasi.

Kebutuhan lahan untuk pembangunan kilang minyak GRR seluas 821 hektar. Rinciannya, lahan warga 384 hektar, KLHK 328 hektar dan Perhutani 109 hektar.

Investasi kilang minyak dengan nilai 16 miliar USD atau setara 225 triliun itu rencananya akan beroperasi di 2026. Kilang GRR ditarget mampu produksi 300 ribu barel per hari.

Sumber: Tribunnews.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved