Misteri Tewasnya Lansia yang Masih Pakai Mukena Bersimbah Darah, Polisi Sebar Tim untu Buru Pelaku

 Laporan Wartawan Tribun Jabar, Mega Nugraha

TRIBUNCIREBON.COM, BANDUNG - Meninggalnya seorang majikan yang sudah berusia lanjut di rumahnya, Kompleks Buana Cigi Regency Kelurahan Sekejati Kecamatan Buahbatu, Kota Bandung, masih menjadi misteri.

Berdasarkan informasi dihimpun, korban yang bernama Dewi Romlah (80) ditemukan tergeletak masih mengenakan mukena dan bersimbah darah di kepalanya, di kamar mandi.

Baca juga: Info Terbaru dari Satpam soal Majikan Masih Bermukena Ditemukan Tewas Bersimbah Darah di Bandung 

Pembantunya juga mengalami luka-luka, dan kondisi lemari di kamarnya terbuka dan berentakan, tapi semua benda berharga tidak ada yang hilang.

Kasatreskrim Polrestabes Bandung AKBP Adanan Mangopang menerangkan pihaknya masih menyelidiki dugaan tindak pidana, di balik tewasnya Dewi Romlah, lansia berusia 80 tahunan di rumahnya, Kamis (18/2/2021).

Dewi Romlah ditemukan di kamar mandi rumahnya dengan mengenakan mukena dan di kepalanya berlumuran darah. Saksi menyebutkan ada dua orang asing yang masuk ke rumahnya.

"Masih dalam penyelidikan, olah tempat kejadian perkara (TKP) sudah digelar, memeriksa barang bukti," ujar Adanan di Jalan Jawa, Jumat (19/2/2021).

Baca juga: BREAKING NEWS: Majikan Masih Bermukena Bersimbah Darah, Pembantu Terluka Teriak Minta Tolong Warga

Baca juga: Pintu Lemari Kamar Majikan Lansia yang Ditemukan Bersimbah Darah Terbuka, Surat-surat Berserakan

Baca juga: Update, Ada Dua Orang Asing Masuk Rumah Sebelum Majikan Lansia di Bandung Ditemukan Bersimbah Darah

Dia mengatakan, anggotanya sudah disebar untuk memburu pelaku yang terlibat dibalik tewasnya lansia tersebut. 

"Kami juga berkoordinasi dengan Jatanras Polda Jabar," ucapnya.

Adapun saksi kunci dalam peristiwa ini yakni Ratna, pembantu di rumah Dewi. Pengakuan Riki (38), tetangga korban, menyebut Ratna datang ke rumahnya sambil berteriak dan mengetuk pintu.

Setelah itu, Riki melihat Ratna dengan kondisi luka di bagian sekitar perut. Keterangan Ratna pada Riki, ada dua orang yang masuk ke rumah.

Saat dicek bersama petugas keamanan komplek, Riki melihat Dewi tergeletak di kamar mandi dengan luka di kepala. Adapun Ratna masih dalam kondisi syok.

Didin Fachruddin (38), cucu korban menerangkan, neneknya tinggal bersama pembantu yang bekerja sejak dua bulan lalu. Dia menyebut barang berharga tidak ada yang hilang.

"Ruang lemari kebuka, amplop berserakan tapi uang sama perhiasan, BPKB kendaraan, buku tabungan, utuh enggak diambil, enggak ada yang hilang," ujar Didin.

Hal itu juga dibenarkan Kapolsek Buahbatu Kompol Nizar. Ia mengatakan kasus ini dilimpahkan ke Satreskrim Polrestabes Bandung.

"Untuk barang berharga enggak ada yang hilang. Untuk lebih lanjut, kasusnya ditangani Satreskrim Polrestabes Bandung," ucap Nizar via ponselnya.

Sebelumnya diberitakan, seorang majikan yang masih mengenakan mukena ditemukan tewas bersimbah darah di rumahnya, Kamis (18/2/2021) sekira pukul 18.30.

Rumah majikan yang sudah lansia itu berlokasi di Kompleks Buana Cigi Kelurahan Sekejati Kecamatan Buahbatu, Kota Bandung, 

Sementara pembantunya dikabarkan mengalami sejumlah luka di tubuhnya.

Baca juga: Warga Geruduk Rumah Pelaku Tindak Asusila Terhadap Anak, Lurah Purwawinagun Kuningan Bereaksi Begini

Baca juga: Cemburu Pria Ini Nekat Lempar Rumah Mantan Kekasih dengan Bom Molotov, Atap Mobil Terbakar

Baca juga: Cerita Pelayan Toko yang Panik saat BEC Bandung Kebakaran, Ada Suara Ledakan dan Mati Lampu

Namun, hingga berita ini diunggah, latar belakang meninggalnya sang majikan dan terlukanya si pembantu masih belum diketahui pasti.

Informasi yang dihimpun Tribunjabar.id, lansia yang ditemukan meninggal itu bernama Dewi Romlah usia sekira 80 tahunan.

Satu pembantunya, Ratna yang diperkirakan berusia 20 tahunan, mangalami luka-luka di tubuhnya.

Keduanya tinggal berdua di rumah dua lantai tersebut.

Riki Ruchendar (38), tetangga korban yang rumahnya bersebelahan, mengatakan, latar belakang meninggalnya Dewi Romlah dan terlukanya sang pembantu sudah ditangani pihak kepolisian.

Riki sendiri mulai mengetahui adanya kejadian yang mengejutkan itu setelah salat Magrib.

Ketika itu, lanjut Riki, ia mendengar ada suara perempuan yang teriak-teriak minta tolong dan terdengar pintu rumahnya ada yang mengetuk-ngetuk.

"Saat saya lihat ternyata ada Ratna, pembantu Bu Dewi di lantai di bawah pintu rumah saya, sedang teriak -teriak minta tolong," ujar Riki saat ditemuyi di lokasi kejadian.

Saat melihat Ratna, Riki mengaku kaget karena di kepalanya tampak ada seperti luka.

Riki semakin kaget saat melihat di bagian badan Ratna juga terlihat ada luka.

"Badan di bagian sebelah perut dekat ke pinggang penuh darah, dan dia teriak itu ibu di rumah," ucapnya.

Melihat kondisi tersebut, Riki pun segera menghubungi petugas keamanan kompleks untuk masuk bersama dan melihat situasi yang terjadi.

Selain itu, Riki juga menghubungi pengurus RT dan RW, serta menghubungi pihak kepolisian.

"Petugas keamanan masuk, di dalam dia teriak. Minta saya masuk," ucap Riki.

Saat di dalam rumah, dia melihat Dewi terlentang di kamar mandi mengenakan mukena berwarna putih.

"Di kepalanya saya lihat ada warna merah kayanya darah. Sama yang lain dipindahkan ke kamar tapi berat," ujar Riki.

Dewi dan Ratna pembantunya, langsung dievakuasi ke rumah sakit terdekat.

Setelah dibawa ke rumah sakit terdekat, warga belum mengetahui kondisi Ratna selanjutnya.

Namun untuk Dewi, pengurus DKM masjid di kompleks itu sudah mengumumkan Dewi meninggal.

Saat ini, petugas dari Satreskrim Polrestabes Bandung berada di lokasi kejadian untuk untuk melakukan penyelidikan agar diketahui penyebab kematian Dewi.

Baca juga: Nagita Istri Raffi Ahmad Ditanya-tanya Soal Ruang Privasi & Ditawari Minuman Alkohol, Ini Responnya

Baca juga: Dada Rosada dan Edi Siswadi Positif Covid-19, Kini Dirawat di Rumah Sakit Karena Faktor Usia

Dua Orang Asing Masuk

Ada dua sosok orang tidak dikenal di balik lansia bernama Dewi Rumlah, usia 80-an tahun yang ditemukan bersimbah darah di rumahnya di Buana Cigi Regency, Kelurahan Cijawura Kecamatan Buahbatu Kota Bandung, Kamis (18/2/2021). 

"Kata pembantunya, Ratna usianya 20-an tahun, ada dua orang masuk, pakai buff (penutup wajah) katanya bawa linggis, sebelumnya dua orang asing ini ngetuk pintu rumah," ujar Riki Suhendar, tetangga yang rumahnya sebelahan dengan korban ditemui di lokasi kejadian.

Kasus ini bermula saat sehabis Maghrib, pintu rumah Riki diketuk oleh suara perempuan dengan berteriak-teriak.

"Saat saya lihat ternyata ada Ratna, pembantu Bu Dewi sedang dalam posisi di lantai di bawah pintu rumah saya sedang teriak -teriak minta tolong," ujar Riki.

Kemudian, ia kaget karena di kepalanya tampak ada seperti luka. Dia semakin kaget saat di bagian badan ada luka.

"Badan di bagian sebelah perut dekat ke pinggang penuh darah, dia teriak itu ibu di rumah," ucapnya.

Dia tidak berani masuk sendiri. Kemudian, dia menghubungi petugas keamanan komplek untuk masuk sekaligus supaya jadi saksi. Ia juga menghubungi pengurus RT dan RW dan kepolisian.

"Petugas keamanan masuk, di dalam dia teriak. Minta saya masuk. Sepenglihatan saya ketika di ruang tengah tidak ada barang - barang berharga yang posisinya berubah atau gimana ya, normal sih," ucap Riki.

Baca juga: Daftar Nama-nama Perwira Tinggi Polri yang Dimutasi Lengkap dengan Jabatan Barunya

Baca juga: Cerita Pelayan Toko yang Panik saat BEC Bandung Kebakaran, Ada Suara Ledakan dan Mati Lampu

Namun, pemandangan yang mencurigakan dia lihat di kamar Dewi Romlah di sebelah kanan rumah.

"Di kamar itu saya lihat pintu lemari terbuka dan berkas-berkas seperti surat-surat dan amplop berserakan," ujar Riki.

Sedangkan posisi Dewi Romlah berada di kamar mandi di kamarnya. Saat itu, Romlah dalam posisi terlentang mengenakan mukena.

"Saya lihat ibu Romlah di dalam kamar mandi, terlentang dan pakai mukena, sepenglihatan saya, ada darah di bagian kepala," ucap Riki.

Dewi dan Ratna pun dievakuasi ke rumah sakit terdekat. (*)

Baca juga: Terapis Wanita Tewas Usai Layani Pria Beristri yang Nekat Minta Dipijit Padahal Tak Punya Duit

Baca juga: Tak Tahan Karena Ini, Ayah Cabuli Anak Kandung Sejak 2018, Istri Diancam Hingga Tak Berani Lapor

Baca juga: Peringatan Dini Cuaca Ekstrem BMKG, Sabtu 20 Februari 2021: Jabar Waspada Hujan Lebat Disertai Petir