Human Interest Story
Mengenang Bos Besar Aneka Sandang Putra Kuningan Pengusaha Tekstil, Ini Cerita Sepupu Haji Udin
sosok almarhum H Udin dan istrinya, Hajjah Eti memang merupakan pengusaha yang memiliki banyak kebaikan sosial di masyarakat.
Penulis: Ahmad Ripai | Editor: Machmud Mubarok
Laporan Kontributor Kuningan, Ahmad Ripai
TRIBUNCIREBON.COM, KUNINGAN - Kepergian Bos Aneka Sandang untuk selamanya menyisakan duka dan keprihatinan mendalam bagi warga dan saudara di lingkungan Desa Pangkalan, Kecamatan Ciawigebang, Kabupaten Kuningan.
Salah satunya HM Hadis yang juga anggota Fraksi Gerindra Bintang DPRD Kuningan.
Hadis mengungkapkan, sosok almarhum H Udin dan istrinya, Hajjah Eti memang merupakan pengusaha yang memiliki banyak kebaikan sosial di masyarakat.
"Terlepas saya sebagai sepupunya, namun mengamati perjalanan hidup mereka sangat peduli terhadap lingkungan masyarakat.
Baik dalam hajat Peringatan Hari Besar Nasional maupun Hari Besar Islam. Setiap kegiatan di lingkungan masyarakat, almarhum merupakan penyuplai anggaran," ungkap HM Hadis seraya menambahkan bahwa kakek H Udin merupakan saudara kandung dengan kakeknya.
"Iya, kakek saya dengan kakek Pak Haji Udin itu bersaudara. Kakek beliau merupakan kakak dari kakek saya," imbuh HM Hadis lagi.
• Ramalan Zodiak Besok Rabu 10 Februari 2021: Kebahagiaan Virgo Rusak, Gemini Ada Masalah Keuangan
• Beredar Foto Penemuan Mayat Perempuan Tak Berbusana di Kali Wanguk Indramayu, Polisi: Itu Hoaks
• Imbas Tol Cipali Ambles, Bus Sinar Jaya Indramayu Terjebak Macet 1,5 Jam, Jalan Arteri Juga Banjir
Sekilas terkait kesuksesan pengusaha terkenal di Kuningan itu, kata Hadis, almarhum merupakan sosok pengusaha ulet dalam bidang niaga.
"Usaha beliau fokus di bidang tekstil. Usahanya berkembang itu diketahui saat tahun 1970 an," ujarnya.
Belakangan usaha moncer hingga sekarang itu memiliki cabang usaha lain dalam menekan angka pengangguran di Kuningan.
"Iya, usaha fokus memang di tekstil, namun beberapa tahun belakangan ini cabang usaha pendukung lainnya bertambah. Seperti memiliki toko kelontongan atau usaha lainnya," ujarnya.
Tentang kabar meninggal Haji Udin, menurut HM Hadis, muncul setelah menyelenggarakan akad nikah, anak bungsunya dengan anak mantan Ketua DPD Golkar Kuningan, H Yudi Budiana.
"Beberapa hari dari hajat akad nikah, Ibu Hajah Eti meninggal saat sedang dalam perjalanan menuju Rumah Sakit Wijaya. Almarhumah itu terkena serangan jantung.
Kemudian, selang satu hari dari hari ketujuh harinya, Pak Haji Udin meninggal dunia diklaim Covid-19," katanya.
Pasutri Bos Besar Aneka Sandang diketahui memiliki keturunan sebanyak 6 anak. "Semua anaknya sudah pada nikah," ujarnya.