Kecelakaan Maut, Mahasiswi Kebidanan yang Akan ke Kampus Tewas Terlindas Truk di Garut
ebuah kecelakaan maut terjadi di Jalan Cimanuk, Kelurahan Paminggir, Kecamatan Garut Kota. Sabtu (23/1/2021)
Laporan Kontributor Tribunjabar.id Garut, Sidqi Al Ghifari
TRIBUNJABAR.ID, GARUT - Sebuah kecelakaan maut terjadi di Jalan Cimanuk, Kelurahan Paminggir, Kecamatan Garut Kota. Sabtu (23/1/2021)
Kecelakaan lalu lintas itu menewaskan seorang mahasiswi kebidanan salah satu kampus di Garut.
Korban yang merupakan warga Kaum Lebak, RT05/RW08, Kelurahan Paminggir, Kecamatan Garut Kota, meninggal di lokasi kejadian karena terlindas truk Fuso.
Plh Kasubag Humas Polres Garut, Ipda Muslih mengatakan korban bernama Fuji Noer (19) mengendarai sepeda motor dengan nomor Polisi Z 3309 DAG.
Baca juga: Rumah dan Warung Milik Idin di Desa Gresik Kuningan Hangus Terbakar , Diduga karena Arus Pendek
Baca juga: Kepala Desa di Kuningan yang Wajahnya Mirip Jokowi Ingin Sekali Bertemu Presiden Joko Widodo
"Korban melaju dari arah Apoteksari menuju Leuwidaun, korban menabrak truck derek yang sedang terparkir di sebelah kanan jalan," kata Muslih, Sabtu (23/1/2021).
Korban lalu terjatuh dengan posisi badan tergeletak ke kiri kemudian terlindas truk fuso yang datang dari arah berlawanan.
"Korban terjatuh kesebelah kiri lalu tergilas oleh kendaraan Mitsubishi Fuso yang melaju dari arah berlawanan," ucapnya.
Peristiwa tersebut mengakibatkan korban meninggal dunia di tempat.
"Jenazah korban yang meninggal dunia telah dievakuasi ke RSUD dr Slamet Garut," katanya.
Kecelakaan di Karawang
Kecelakaan maut juga terjadi di Karawang pada Rabu (20/1/2021) sore. Kecelakaan itu menyebabkan seorang pemuda jyang mengendarai motor tewas terlindas ban truk traktor.
Peristiwa itu terjadi setelah motor bersenggolan dengan kendaraan lain dan pengendaranya terjatuh ke aspal.
Kasat Lantas Polres Karawang AKP Rizky Adi Saputro mengatakan, korban bernama Eka Nurhidayat (24) warga Desa Gombongsari, Kecamatan Rawamerta, Karawang.
Baca juga: Kecelakaan Terjadi di Gunung Halu Bandung Barat, Mobil Avanza Terperosok ke Parit
Baca juga: MYD Takut Teman-temannya Risih Karena Video Syur Dengan Gisel, Polisi Masih Buru Penyebar Video
Baca juga: Puluhan Alat Esek-esek Disita Kantor Pelayanan Bea dan Cukai Cirebon dari Kiriman Pos
Kejadian kecelakaan Rabu (20/1/2021) sore tersebut, dikatakan Rizky, bermula saat Eka mengendarai roda dua bernomor polisi T-2945-RE melaju dari arah Tanjungpura menuju Kabupaten Bekasi.
Rizky menjelaskan, dari keterangan sejumlah saksi di tempat kejadian, sepeda motor yang dikendarai oleh Eka bersenggolan dengan sepeda motor lain yang tak dikenal. Eka yang tidak bisa menahan keseimbangan terjatuh.
"Yang kemudian terlindas ban kiri truk tracktor head," kata Rizky saat dihubungi Tribun Jabar, Kamis (21/1/2021).
Karena kecelakaan tersebut Eka mengalami luka berat di bagian kepala dan meninggal di tempat kecelakaan. Jenazah korban segera dievakuasi ke RSUD Karawang.
"Kita tetap mengimbau masyarakat untuk selalu berhati-hati dan mematuhi peraturan lalulintas demi keselamatan diri sendiri dan orang lain," katanya.
Kecelakaan di Gunung Halu
Di tempat berbeda sehari kemudian, akibat jalan rusak satu unit mobil Avanza nomor polisi D 1529 JX masuk ke parit.
Diduga sang pengendara roda empat tersebut tidak bisa menguasai medan dan terperosok.
Peristiwa terjadi sekitar pukul 18.00 WIB di jalan Cilangari - Cisokan, Desa Cilangari, Kecamatan Gunung Halu, Kabupaten Bandung Barat, Rabu (20/1/2021) malam.
Baca juga: Selama 2020, Penerimaan Cukai KPPBC TMP C Cirebon Capai Rp 1,37 Triliun
Sopir yang mengendarai selamat dan hanya mengalami luka ringan akibat benturan.
Mobil Avanza tersebut masuk parit dikarenakan kondisi jalan rusak dan sang sopir tak bisa menguasai kendaraannya.
Rizqi (32) warga setempat mengatakan jalan di kampungnya itu sudah lama rusak dan tak kunjung di perbaiki.
"Dikarenakan jalan rusak ditambah habis hujan jadi licin, mobilnya enggak kuat jadi mundur lagi, " ujar Rizqi kepada Tribun Jabar melalui sambungan telepon, Kamis (21/1/2021).
Baca juga: MYD Takut Teman-temannya Risih Karena Video Syur Dengan Gisel, Polisi Masih Buru Penyebar Video
Baca juga: Ungkap Kasus Rokok Tanpa Cukai, KPPBC TMP C Cirebon Selamatkan Kerugian Negara Senilai Rp 1,5 Miliar
Rizqi berharap kepada Pemerintah Kabupaten Bandung Barat untuk segera diperbaiki, mengingat jalan dikampungnya tersebut merupakan aakses menuju beberapa desa.
"Jalannya rusak parah, berharap segera diperbaiki, " ungkapnya.
Sementara itu, Wakil Bupati Bandung Barat Hengky Kurniawan dikutip diakun Instagramnya menyebutkan pihak Pemkab Bandung Barat akan memperbaiki ruas jalan yang berada di wilayah Selatan, KBB.
"Sore ini melakukan pengecekan jalan yang beberapa bulan lalu di cor di Kecamatan Parongpong. Ada 2 ruas jalan ( Jalan Cihanjuang dan Ciwaruga ) Tahun ini setelah masuk proses lelang, Jalan di wilayah selatan akan kita perbaiki di pertengahan Februari 2021," ujar Hengky dalam keterangannya itu.
Menurut Hengky, panjang kalan yang akan diperbaiki itu mencapai 52 kilometer.
"Panjang jalan akan diperbaiki, diperlebar dan dibeton mencapai lebih dari 52 kilometer. Meliputi Jalan Selacau-Cililin. Cililin-Sindangkerta, Sindangkerta -Celak, Celak-Gununghalu, Bunijaya-Cilangari, Cilangari-Cisokan dan pembangunan Jembatan Tajim, " katanya.