Banjir di Indramayu
BREAKING NEWS: Banjir Rob Rendam SDN Eretan Wetan 2 Indramayu, Ada Satu Ruangan yang Tidak Terendam
Banjir rob yang hingga kini masih melanda wilayah pesisir Kabupaten Indramayu turut merendam bangunan sekolah dasar ( SD), Rabu (13/1/2021).
Penulis: Handhika Rahman | Editor: dedy herdiana
Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Handhika Rahman
TRIBUNCIREBON.COM, INDRAMAYU - Bencana banjir rob yang hingga kini masih melanda wilayah pesisir Kabupaten Indramayu turut merendam bangunan sekolah dasar ( SD), Rabu (13/1/2021).
Seperti yang terlihat di SD Negeri Eretan Wetan 1 dan SD Negeri Eretan Wetan 2 di Kecamatan Kandanghaur, Kabupaten Indramayu.
Bangunan sekolah yang menyatu dalam satu lingkungan itu nyaris semua ruangannya terendam banjir.
Kondisi terparah menimpa bangunan sekolah di SD Negeri Eretan Wetan 2. Di sana, hanya ruang kepala sekolah saja yang selamat setelah ditinggikan setinggi 50 centimeter.
Baca juga: Raffi Ahmad Divaksin Covid-19 Usai Kapolri di Istana Kepresidenan, Sempat Unjuk ID dan Katakan Ini
Baca juga: Usai Disuntik Vaksin Covid-19, Begini Perasaan Jokowi dan Ini Kata-kata yang Diucapkan Pertama Kali
Baca juga: Aa Gym Masih Harus Berjuang Melawan Corona, 3 Kali Swab Hasilnya Masih Positif, Begini Kondisinya
Kendati demikian, air tetap saja masuk walau pihak sekolah sudah membuat penghalang.
Di sana lah semua berkas berharga milik sekolah diamankan agar tidak rusak oleh banjir.
Salah seorang guru, Sumaryono Kaelani mengatakan, sudah sejak akhir bulan kemarin banjir rob menimpa sekolah tempatnya mengajar tersebut.
"Kalau di sini banjir sudah sejak tahun kemarin, tapi tidak sebesar seperti ini, karena besarnya debit air sih," ujar dia kepada Tribuncirebon.com.
Baca juga: Banjir Rob di 3 Desa Pesisir Indramayu Makin Parah, Air Capai 1 Meter, Warga Minta Pemerintah Serius
Baca juga: Jalan Raya Cicalengka Terendam Banjir Hingga 1 Meter, Lalu Lintas Menuju Cileunyi Lumpuh
Pantauan Tribuncirebon.com di lokasi, banjir yang melanda sekolah tersebut mencapai ketinggian 80 centimeter atau sepaha lebih orang dewasa.
"Setiap hari begini, paling nanti sore surut, paginya sudah banjir lagi," ujar dia.
Seperti diketahui, banjir rob yang melanda kawasan pesisir di Kecamatan Kandanghaur, Kabupaten Indramayu ini melanda tiga desa sekaligus.
Yakni, Desa Eretan Wetan, Desa Eretan Kulon, dan Desa Kertawinangun.
Terhitung, hingga saat ini banjir rob sudah melanda selama 19 hari lamanya.
Banjir tersebut muncul pada pagi hari sekitar pukul 06.00 WIB dan mulai surut pada siang atau sore harinya.
Baca juga: KABAR GEMBIRA - Ribuan Guru Honorer di Majalengka Akan Dapat Insentif, Ini Penjelasan Sumber Dananya
Baca juga: Harga iPhone Terbaru Januari 2021: iPhone 7 Plus 5,7 Jutaan hingga iPhone 12 Pro Max 26,9 Jutaan