Berjibaku dari Pagi, Hari Ini Tim SAR Belum Temukan Korban Tertimbun Longsor di Cimanggung

ihaknya bakal terus melakukan pencarian hingga malam hari, jika kondisi cuaca tidak hujan dan terdapat penerangan di sekitar lokasi longsor tersebut.

Editor: Machmud Mubarok
TribunCirebon.com/Hilman Kamaludin
Petugas menggunakan alat berat untuk mengeruk tanah longsor di Desa Cihanjuang, Kecamatan Cimanggung, Senin (11/1/2021). 

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Hilman Kamaludin

TRIBUNCIREBON.COM, SUMEDANG - Tim SAR gabungan hingga saat ini belum berhasil menemukan korban tertimbun longsor di Perum Pondok Daud, Kampung Bojongkondang, RT 3/10, Desa Cihanjuang, Kecamatan Cimanggung, Kabupaten Sumedang.

Pantauan Tribun Jabar, Senin (11/1/2021), sejumlah petugas gabungan terus berjibaku melakukan pencarian dengan menggunakan alat berat. Namun, hingga pukul 16.30 WIB belum ada satu pun korban yang ditemukan.

Kepala Basarnas Bandung, Deden Ridwansah mengatakan, kendala yang dihadapi dalam pencarian ini di antaranya cuaca buruk dan sulitnya alat berat untuk masuk ke titik longsor yang berada di bagian atas.

Baca juga: Anda Belum Terima BLT Gaji Termin Kedua? Jangan Khawatir Ini Jadwal Lanjutan Pencairan BSU

Baca juga: Hati-hati Jika Muncul Ruam Kemerahan di Dada dan Punggung, Bisa Jadi Itu Gejala Awal Covid-19

Baca juga: Bila Berjodoh dengan Lesti Kejora, Rizky Billar Pilih Hari Jumat untuk Pernikahannya, Ini Berkahnya

"Alat berat tadi sudah masuk ke sasaran tetapi ada penumpukan (material longsor) di belakang. Alat berat akhirnya mundur dan membersihkan material yang sudah terlewati," ujarnya saat ditemui di lokasi longsor.

Namun, kata Deden, pihaknya bakal terus melakukan pencarian hingga malam hari, jika kondisi cuaca tidak hujan dan terdapat penerangan di sekitar lokasi longsor tersebut.

"Kalau tidak hujan, alat berat akan terus bekerja walaupun malam hari. Nanti kita akan menyiapkan penerangan dan PLN pun sudah siap membantu," kata Deden.

Ia mengatakan, upaya pencarian ini diupayakan bisa selesai dalam waktu dua hari. Tetapi, jika masih terdapat kendala, waktunya akan terus diperpanjang hingga semua korban ditemukan.

Pihaknya juga akan terus melakukan evaluasi terkait adanya kendala tersebut dan terus berkoordinasi dengan Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kabupaten Sumedang.

"Kalau sesuai SOP pencarian harus selesai 7 hari, tapi kalau tanggap darurat 14 hari. Kita akan mengikuti prosedur itu, semakin cepat semakin baik," ucapnya.

Dengan adanya kendala tersebut, jumlah korban yang belum ditemukan masih 27 orang, sedangkan korban yang meninggal dunia masih tetap sebanyak 13 orang.

Berikut data 13 korban yang meninggal dunia dalam bencana longsor tersebut.

1. Suhanda (43), lk, MP Cimanggung

2. Cahyo Riyadi (tidak diketahui) Margajaya

3. Diding (tidak diketahui), Kampung Bojongkondang

Halaman
12
Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved