Diguyur Hujan Lebat, Atap Tiga Ruangan SDN 2 Janggala Ciamis Ambruk, Tidak Ada Korban Jiwa

atap tiga ruangan SDN 2 Janggala yang berlokasi di Dusun Sukalilah Desa Janggala Kecamatan Cidolog Ciamis ambruk

Tribun Jabar
Atap tiga ruangan SDN 2 Janggala yang berlokasi di Dusun Sukalilah Desa Janggala Kecamatan Cidolog Ciamis ambruk Minggu (10/1) 

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Andri M Dani

TRIBUNCIREBON.COM,CIAMIS – Usai diguyur hujan lebat, atap tiga ruangan SDN 2 Janggala yang berlokasi di Dusun Sukalilah Desa Janggala Kecamatan Cidolog Ciamis ambruk Minggu (10/1) sekitar pukul 08.00 pagi.

Tidak ada korban jiwa dan luka-luka pada kejadian tersebut, karena situasi di lingkungan sekolah lagi kosong dan tidak ada kegiatan.

“Kejadiannya tadi pagi pukul 08.00. Atap dengan kerangka baja ringan ambruk terbebani genting,” ujar Ketua Forum Koordinasi (FK) Tagana Ciamis, Ade Waluya kepada Tribun Minggu (10/1).

Baca juga: Cuaca Ekstrem di Jabar Diprediksi Berlangsung Hingga Sepekan Kedepan, Waspada Bisa Banjir & Longsor

Beberapa hari terakhir hujan lebat dengan intensitas tinggi hampir setiap hari mengguyur Ciamis terutama sore hari sampai malam. Seperti yang terjadi Sabtu (9/1) sore dan malam.

Atap ruangan yang ambruk merupakan dua ruang kelas dan satu ruangan kerja guru.

Menyusul ambruknya atap tiga ruangan di SDN 2 Janggala Kecamatan Cidolog tersebut, Sekda Ciamis Tatang MPd didampingi Plt Kadisdik Ciamis Dr Asep Saeful Rahmat MSi Minggu (10/1) siang. 

 Sekda Ciamis berada di lokasi sejak pukul 11.00 sampai pukul 15.00, juga memantau warga dan aparat  bergotong royong mengevakuasi sejumlah barang dari ruang kelas dan ruang kerja guru yang ambruk atapnya tersebut.

Hadir pada kesempatan tersebut unsur Muspika Kecamatan Cidolog termasuk, Kapolsek, Danramil dan Camat Cidolog H Otong Bustomi serta petugas BPBD Ciamis.

Baca juga: Pramugari Cantik Asal Parongopong Jadi Korban Jatuhnya Sriwijaya Air, Tercatat Sebagai Kru Tambahan

Baca juga: Kesaksian Penyelam Kopaska TNI AL: Badan Pesawat Hancur, Lihat Puing Sriwijaya Air di Dasar Laut

Menurut Sekda Ciamis Dr H Tatang MPd yang didampingi Plt Kadisdik Ciamis Dr Asep Saeful Rahmat kepada Tribun Minggu (10/1) ketiga ruang SDN 2 Janggala yang ambruk bagian atapnya tersebut yakni ruang kelas 3 dan ruang kelas 4 serta ruang kerja guru.

Atap baja ringan ketiga lokal SDN 2 Janggala tersebut dipasang tahun 2008  diduga tidak kuat lagi menahan beban genting tanah. Terlebih beberapa hari sebelumnya hujan lebat turun tiap hari disertai angin kencang.

“Atap baja ringannya sudah berusia 12 tahun. Diduga tidak kuat menahan beban genting. Apalagi beberapa hari sebelumnya terus diterpa hujan deras dan angin kencang,” ujar Sekda Ciamis Dr H Tatang MPd.

SDN 2 Janggala ini menurut Sekda Tatang, merupakan SD kecil daerah terpencil, berada jauh dari pemukiman warga. Jumlah muridnya dari kelas 1 sampai kelas 6 hanya 59 orang.

Jalan menuju gedung SDN 2 Janggala merupakan jalan kip yang dominan bagian tanahnya. Di kelilingi kebun warga, termasuk kebun porang.

Waktu kejadian runtuhnya bagian atap tiga lokal SDN 2 Janggala  yang berlokasi di Dusun Sukalilah Desa Janggala Cidolog tersebut pertama kali diketahui oleh warga yang sedang menyabit rumput di kebun tak jauh dari lokasi sekolah. Dan kemudian memberi tahu penjaga sekolah, yang tinggal agak jauh dari lokasi sekolah.

Sumber: Tribun Jabar
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved