7 Objek Wisata Termurah di Kabupaten Kuningan, Manajamen Tetap Gunakan Protokol Kesehatan

Laporan Kontributor Kuningan, Ahmad Ripai

TRIBUNCIREBON.COM, KUNINGAN – Sekian banyak lokasi wisata di Kabupaten Kuningan, ternyata ditemukan ada 7 objek wisata termurah yang tersebar di daerah Kuningan Timur.

Wisata termurah bisa dilihat dari harga tiket masuk ke lokasi wisata tersebut.

 “Ketujuh tempat wisata termurah yang pernah saya kunjungi itu ada Curug Bangkong, Tenjo Layar, Lebak Beber, Taman Celosia, Darmaloka, Cipari, Gedung Linggajati,” kata Andin yang juga agen lokal wisata Kuningan, saat ditemui di Cafe Agra depan Kampus Uniku, Selasa (27/10/2020).

Baca juga: Habib Bahar bin Smith Kembali Jadi Tersangka, Kasus Penganiayaan Tahun 2018 Diungkit Lagi

Baca juga: Nikita Mirzani Ngaku Tak Sudi Pacari Pria Indonesia: Kekuatan Lemah, Enggak Bisa Ngimbangi Gue

Baca juga: Sosok Ustaz Evie Effendi, Tak Pernah Mesantren, Sempat Dipenjara Lalu Hijrah, Kini Gugat Cerai Istri

“Misal di Taman Celosia yang berada di Desa Gunung Keling, itu harga tiket masuknya bisa bayar seikhlasnya,” katanya.

Kemudian ada objek wisata di Desa Kertawirama yang berada di Kecamatan Nusaherang. “Iya kalau Curug

Bangkong, harga tiket hanya Rp 5 ribu,” katanya.

Masih di sekitaran wisata di jalur Kuningan selatan, kata dia, harga tiket masuk ke Balong Kramat Darmaloka juga sama Rp 5.000. 

"Di sana bisa menikmati wisata peraiaran dan ada makam kramat yang dikenal sebagai tokoh penyebar agama Islam,” katanya.

Selain itu, kata dia, harga tiket masuk menuju wisata sejarah taman purbakala yang berada di Kelurahan Cipari, Kecamatan Cigugur.

“Kalian bisa membayar sebanyak Rp 5 ribu, masih di kawasan wisata sejarah. Bayar murah juga bisa dilakukan di objek wisata Gedung Perundingan Linggajati,” katanya.

Untuk wisata murah yang berada di Kuningan timur, lokasinya ada di Desa Citenjo, Kecamatan Cibingbin.

"Di sana wisata perairan yang diketahui pendapatannya itu untuk pembangunan masjid desa setempat dan tiket masuk itu sebesar Rp 5 ribu juga,” katanya.

Jelang liburan cuti bersama di akhir pekan, kata dia, tentu semua tempat wisata memperhatikan protokol kesehatan.

“Jadi siapapun pengunjung datang yang tak ikuti aturan protekes, ini pasti kena usir pengelola wisata disana,” katanya.

Menyinggung soal lokasi wisata alam dalam setiap waktu liburan tertentu ramai di kunjungi. “Di Kuningan ada banyak tempat lahan perkemahan dengan fasilitas hotel dan fasilitas tradisional,” katanya. (*)