Puncak Bogor Macet Parah, Penerapan Arus Satu Arah Kurang Efektif
Petugas kepolisian menerapkan sistem satu arah (one way) dari objek wisata Puncak menuju Jakarta dan arah sebaliknya.
Penerapan arus satu arah dinilai kurang efektif di tengah musim libur panjang saat ini. Sebab sangat berdampak ke tempat wisata di kawasan Puncak.
Yulius pun menegaskan bahwa pihaknya tidak bisa disalahkan soal kemacetan, terlebih kaitannya soal aturan PSBB yang membatasi pengunjung Taman Safari Bogor.
"Kita buka dari tanggal 15 Juni setelah dapat izin. Jadi 50 persen itu (aturan PSBB) beda, karena pengunjung TSI itu kan sifatnya mobile, masuk-keluar, bukan seperti bioskop yang tertutup," ungkap dia.
"Siapa pun yang datang mau berekreasi masak kita larang. Nah, sekarang kalau mau dilarang itu seharusnya petugas PSBB-nya melarang, dari Jakarta jangan masuk, otomatis Puncak sepi. Bukan salah Taman Safari," tambah dia.
Terakhir, kata dia, di saat libur panjang seperti Hari Ulang Tahun Ke-75 Kemerdekaan Republik Indonesia dan menjelang Tahun Baru Islam 1442 H nanti.
Wisatawan diharapkan agar tidak berbondong-bondong yang akhirnya memandang remeh virus Covid-19. Hal itu bertujuan supaya semua pengunjung lancar dan merasa nyaman dalam berwisata.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Puncak Bogor Macet Parah pada Malam HUT Ke-75 RI, Taman Safari: Bukan Salah Kami", Klik untuk baca: https://regional.kompas.com/read/2020/08/19/20332131/puncak-bogor-macet-parah-pada-malam-hut-ke-75-ri-taman-safari-bukan-salah.
Penulis : Kontributor Kabupaten Bogor, Afdhalul Ikhsan
Editor : Farid Assifa
Download aplikasi Kompas.com untuk akses berita lebih mudah dan cepat:
Android: https://bit.ly/3g85pkA
iOS: https://apple.co/3hXWJ0L