Indramayu Diguncang Gempa Bumi
Lagi Asik Bakar Sate Warga Indramayu Kaget Mendadak Pusing Sempoyongan, Ternyata Ada Gempa Tektonik
Ia yang tengah malam tadi tengah asyik menyate bersama rekan-rekannya kaget dan langsung berhamburan.
Penulis: Handhika Rahman | Editor: Mumu Mujahidin
Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Handhika Rahman
TRIBUNCIREBON.COM, INDRAMAYU - Warga di Kabupaten Indramayu dikejutkan dengan fenomena gempa bumi yang terjadi pada Sabtu (1/8/2020) menjelang tengah malam 23.24 WIB.
Salah seorang warga Hafiz Hasbi (22) mengatakan, gempa bumi juga sangat terasa di Kelurahan Lemahmekar Kota Indramayu.
Ia yang tengah malam tadi tengah asyik membakar sate bersama rekan-rekannya kaget dan langsung berhamburan.
"Dikira tuh karena pusing badan tuh goyang-goyang habis makan daging kambing, terus denger orang teriak gempa-gempa langsung ke luar ke jalan," ujar dia kepada Tribuncirebon.com, Minggu (2/8/2020).
Hal yang sama juga dirasakan Riyan (23) warga Desa Brondong, Kecamatan Pasekan. Ia pada malam itu tengah bersantai hendak tidur awalnya tidak percaya di Kabupaten Indramayu terjadi gempa bumi.
"Terus saya tuh lihat status WhatsApp, biasanya kan langsung banyak yang update status, ternyata benar habis gempa," ucapnya.
Seperti yang diberikan sebelumnya, BMKG menginformasikan wilayah Kabupaten Indramayu dan sekitarnya diguncang gempa bumi tektonik.
Kepala BBMKG Wilayah II Tangerang Selatan, Hendro Nugroho mengatakan, berdasarkan hasil analisa menunjukkan bahwa gempa bumi ini berkekuatan M=4,5.
• Daftar Harga Hp Oppo Agustus 2020, Lengkap dengan Spesifikasi Oppo A92, A12 dan Reno 3
• Resep Tongseng Kambing dan Sapi yang Enak dan Empuk, Cocok Jadi Olahan Daging Kurban saat Idul Adha
Episenter terletak pada koordinat 6.43 LS dan 108.24 BT.
"Atau tepatnya berlokasi di Darat pada jarak 14 km barat daya Kabupaten Indramayu pada kedalaman 12 kilometer," ujar dia berdasarkan keterangan tertulis yang diterima Tribuncirebon.com.
Hingga malam tadi ini belum ada laporan adanya kerusakan akibat gempa tersebut.
Kendati demikian, berdasarkan keterangan warga gempa tersebut dirasakan nyata.
"Kepada masyarakat agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya," ujar dia.
Belum Ada Gempa Susulan
Hasil monitoring Badan Meterologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) belum menunjukan adanya aktivitas gempa bumi susulan (aftershock).
Hal tersebut disampaikan Kepala BBMKG Wilayah II Tangerang Selatan, Hendro Nugroho berdasarkan keterangan tertulis yang diterima Tribuncirebon.com, Sabtu (1/8/2020).
Hendro Nugroho mengatakan, monitoring itu dilakukan BMKG hingga pukul 23.52 WIB.
• BREAKING NEWS Gempa Bumi Berkekuatan 4,5 SR Guncang Indramayu Tadi Malam
• BMKG Sebut Gempa Bumi yang Terjadi di Indramayu Diduga Berasal Dari Sesar Baribis
"Kepada masyarakat dihimbau agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggung jawabkan kebenarannya," ujar dia.
Hendro Nugroho menyampaikan, gempa bumi ini dirasakan di wilayah Indramayu dengan Skala Intensitas III MMI.
Getaran dirasakan nyata dalam rumah, yakni terasa getaran seakan-akan ada truk berlalu.
Dampak dari gempa bumi ini digambarkan oleh peta tingkat guncangan (Shakemap) BMKG dan berdasarkan laporan dari masyarakat.
"Namun hingga saat ini belum ada laporan mengenai kerusakan bangunan sebagai dampak gempa bumi tersebut," ujar dia.
Seperti diberitakan sebelumnya, baru saja terjadi gempa bumi di Kabupaten Indramayu, Sabtu (1/8/2020) tengah malam pada pukul 23.24 WIB.
BMKG menginformasikan wilayah Kabupaten Indramayu dan sekitarnya diguncang gempa bumi tektonik.
• Oppo Reno 4 Pro Resmi Dirilis di India, Inilah Bocoran Harga dan Spesifikasinya
• Diharamkan Berpuasa di Hari Tasyrik 11, 12, dan 13 Dzulhijjah, Ini Amalan yang Sebaiknya Dilakukan
Kepala BBMKG Wilayah II Tangerang Selatan, Hendro Nugroho mengatakan, berdasarkan hasil analisa menunjukkan bahwa gempa bumi ini berkekuatan M=4,5.
Episenter terletak pada koordinat 6.43 LS dan 108.24 BT.
"Atau tepatnya berlokasi di Darat pada jarak 14 km barat daya Kabupaten Indramayu pada kedalaman 12 kilometer," ujar dia.
Disebabkan Sesar Baribis
Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menginformasikan wilayah Kabupaten Indramayu dan sekitarnya diguncang gempa bumi tektonik, Sabtu (1/8/2020) malam pada pukul 23.24 WIB.
Kepala BBMKG Wilayah II Tangerang Selatan, Hendro Nugroho mengatakan, berdasarkan hasil analisa menunjukkan bahwa gempa bumi ini berkekuatan M=4,5 SR.
"Dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenter, gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempa bumi dangkal akibat aktivitas sesar lokal wilayah setempat," ujar dia berdasarkan keterangan tertulis yang diterima Tribuncirebon.com.
• BREAKING NEWS Gempa Bumi Berkekuatan 4,5 SR Guncang Indramayu Tadi Malam
• Daftar Ulang dan Pilih Lokasi Tes SKB CPNS 2019 Dimulai 1 Agustus, Segera Login sscn.bkn.go.id
Hendro Nugroho menyampaikan, dampak gempa bumi yang digambarkan oleh peta tingkat guncangan (Shakemap) BMKG dan berdasarkan laporan dari masyarakat, gempabumi ini dirasakan di wilayah Indramayu dengan Skala Intensitas III MMI.
"Getaran dirasakan nyata dalam rumah. Terasa getaran seakan-akan ada truk berlalu," ujar dia.
Seperti diberitakan sebelumnya, Team Kaji Cepat Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Indramayu, Ismail Husni mengatakan, pemerintah memasukan gempa bumi kedalam daftar bencana alam yang berpotensi terjadi di tahun 2019 lalu.
Hal ini dikarenakan Kabupaten Indramayu dilintasi oleh sesar baribis.
"Sebelumnya itu hanya ada tiga, yakni kekeringan, banjir, dan angin puting beliung saja," ujar dia.
• Nih Jadwal Pencairan Gaji ke-13 dan Uang Pensiunan PNS 2020, Ada 6 Tunjangan Lagi Selain Gaji Pokok
• Token Listrik Gratis Agustus 2020 Sudah Bisa Diklaim, Login www.pln.co.id atau WhatsApp 08122123123