Video
VIDEO - Unjuk Rasa Sambil Bakar Ban, Warga Neglasari Minta Kades Kembalikan Potongan BLT
sebelumnya Kepala Desa Neglasari telah berjanji akan mengembalikan uang potongan tersebut hari ini, Senin 20 Juli 2020.
Laporan Kontributor Kab Sukabumi, M Rizal Jalaludin
TRIBUNCIREBON.COM, SUKABUMI - Desa Neglasari, Kecamatan Lengkong, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat berdemontrasi di depan kantor desa sekitar pukul 14.30 WIB, Senin (20/7/2020).
Mereka menuntut pengembalian dana Bantuan Sosial (Bansos) Bantuan Langsung Tunai (BLT) Dana Desa.
Menurut salah seorang warga berinisial R, bansos BLT Dana Desa ini dipotong sebesar Rp 200 ribu perorang.
"Ada dugaan, intinya korupsi, pemotongan Rp 200 ribu mengenai bantuan BLT Dana Desa, Rp 200 ribu dikali 150 orang, jadi jumlahnya Rp 30.800.000," kata R, warga Desa Neglasari yang enggan disebutkan nama lengkap.
Ia mengatakan, sebelumnya Kepala Desa Neglasari telah berjanji akan mengembalikan uang potongan tersebut hari ini, Senin 20 Juli 2020.
Namun, ketika ditunggu sampai siang hari, belum ada kejelasan terkait pengembalian uang bansos BLT Dana Desa tersebut.
Sehingga warga mengeruduk kantor desa. Bahkan warga sampai membakar ban dalam aksi demontrasi tersebut.
"Kami menuntut itu sesuai perjanjian kemarin, pak Kades itu janjinya lima hari, tepatnya hari ini. Pak Kades bilangnya sudah dikembalikan, tapi kenyataannya kami belum melihat bentuknya dan belum menerima. Yang demo didominasi pemuda yang reflek melihat pemerintahan desa saat ini," ucapnya.