Virus Corona Majalengka

Pekan Ini Pemkab Majalengka Mulai Salurkan Bansos ke 22.000 Kepala Keluarga

Kepala Dinas Sosial Majalengka, Gandana Purwana mengatakan penyaluran bansos itu kini telah memasuki hari ketiga.

Penulis: Eki Yulianto | Editor: Mumu Mujahidin
Eki Yulianto/ Tribuncirebon.com
Ilustrasi. Pendistribusian Bansos Pemprov di Desa Burujul Wetan, Kecamatan Jatiwangi, Kabupaten Majalengka 

Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Eki Yulianto

TRIBUNCIREBON.COM, MAJALENGKA - Pemkab Majalengka kini mulai menyalurkan Bantuan sosial (Bansos) kepada warga terdampak Covid-19 di Majalengka.

Seluruh bansos tersebut akan disalurkan ke 22.000 Kepala Keluarga (KK) yang tersebar di 26 Kecamatan di Majalengka.

Kepala Dinas Sosial Majalengka, Gandana Purwana mengatakan penyaluran bansos itu kini telah memasuki hari ketiga.

Sedangkan, sudah empat desa yang sudah menerima bansos tersebut yang jumlahnya 4.039 Kepala Keluarga (KK).

"Sudah empat desa, yaitu Jatiwangi, Ligung, Argapura dan Maja yang jumlahnya 4.039 KK," ujar Gandana, Jumat (19/6/2020).

Menurutnya, seluruh warga akan mendapatkan Rp 500 ribu per KK.

Jumlah itu akan diberikan secara bertahap selama tiga bulan.

"Artinya, setiap KK akan mendapatkan total Rp 1,5 juta yang pemerintah berikan," ucapnya.

Besok Pendaftaran Terakhir UTBK-SBMPTN 2020, Batas Akhir Hingga Pukul 22.00 WIB

Kompetisi Liga 1 dan 2 Secara Resmi Dilanjutkan September Mendatang, Ini Persiapan PSSI

Masih disampaikan dia, jumlah KK yang menerima bantuan itu merupakan rangkuman dari yang belum mendapatkan bansos dari 8 sumber lainnya.

Artinya, jika yang sudah mendapatkan bansos dari sumber lain, tidak akan menerima bantuan dair Pemkab Majalengka.

"Kalau ditotal ada 295.000 KK yang mendapatkan bantuan dari 9 sumber. Sedangkan, jumlah KK di Kabupaten sendiri berjumlah 461.000 KK. Dalam kata lain, sudah dua per tiga masyarakat Majalengka telah mendapatkan bantuan," jelas dia.

Gandana menambahkan, penyaluran tahap kedua ini akan berakhir pada akhir bulan ini atau tanggal 30 Juni 2020.

Sementara, dirinya mengimbau agar setiap masyarakat dapat selalu tertib dalam menerima bansos tersebut.

Dua Perempuan Diduga Warga Bandung Ditahan di Penjara Imigrasi Malaysia Sejak 2007, Kok Bisa?

Duh Karena Banyak Orang Tua Gaptek, PPDB 2020 Tingkat SMP di Indramayu Dilakukan Secara Semi Online

Jangan sampai, ada perselisihan dan kecemburuan yang terjadi antar-masyarakat setempat.

"Selalu ikuti anjuran pemerintah, jaga kesehatan dan ikuti protokol kesehatan Covid-19 agar terhindar dari terpaparnya virus," kata Gandana.

Sumber: Tribun Cirebon
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved