Tak Ada KBM Saat Pandemi Covid-19, Guru SDN 3 Kadugede Kuningan Lakukan Perawatan Sekolah

Di tengah Pandemi Covid-19 sejumlah sekolah di Kuningan tidak melasungungkan Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) seperti biasanya.

Penulis: Ahmad Ripai | Editor: Mutiara Suci Erlanti
Kontributor Tribuncirebon.com/Ahmad Ripai
Wakasek SDN3 Kadugede Bidang Sarana Prasarana, Bahrudin 
Laporan Kontributor Kuningan, Ahmad Ripai
TRIBUNCIREBON.COM,KUNINGAN - Di tengah Pandemi Covid-19 sejumlah sekolah di Kuningan tidak melasungungkan Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) seperti biasanya. 
"Hal itu dijadikan sejumlah Guru SDN 3 Kadugede Kecamatan Kadugede memanfaatkan lahan kosong dengan ditanami Singkong dan pohon Pisang,” ungkap Enda Suhenda, Tenaga pendidik SDN 3 Kadugede Kuningan, Kamis (18/6/2020). 
Menurutnya, saat pandemi hingga memasuki babak adaptasi kebiasaan baru bahwa Kegiatan Belajar Mengajar tetap dilakukan dirumah dengan metode daring. 
 
"Kami lakukan proses pembelajaran dengan metode daring dan pelaksanaan ujian pun sama dilakukan daring juga," kata Enda.
Adanya wabah pandemi Covid-19 tidak menyurutkan semangat bagi para guru SDN 3 Kadugede untuk memanfaatkan waktu. 
“Selain memanfaatkan lahan kosong yang ada untuk ditanami singkong dan pohon Pisang. Kami juga melakukan bersih – bersih lingkungan sekolah,” kata Enda lagi.
“Kegiatan ini dilakukan untuk menghindari waktu terbuang begitu saja,” katanya.
Bentuk kegiatan perawatan, kata Enda, selain melakukan bersih – bersih lingkungan sekolah.
“Kami juga mengecat ruangan kelas sisiwa,” katanya.
 
Sementara, Wakil Kepala Sekolah bidang Sarana Prasarana SDN 3 Kadugede, Bahrudin mengatakan untuk melakukan penataan sekolah yang semuanya bersumber dari dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS). 
"Kami lakukan penataan sekolah dari dana BOS, seperti pengecetan ruangan," kata Bahrudin. 
Selain pengecetan, kata dia, mengiuti anjuran pemerintah dalam memutus mata rantai penyebaran Covid-19.
“Kami menyiapkan westafel untuk tempat cuci tangan siswa maupun guru didepan ruang kelas dan ruang guru.,” katanya. 
Hal itu, Bahrudin menjelaskan, sebagai persiapan menyambut tahun ajaran baru, meski belum ada kejelasan kapan mulai masuk sekolahnya. 
"Kami tetap melakukan penataan, meski kejelasan aturan KBM belum jelas turunnya kapannya,” katanya.
Dia berharap, pandemi Covid-19 ini segera berlalu, terlebih masa sekarang yakni Adaptasi Kebiasaan Baru (AKN) atau New Normal dapat berjalan dengan baik.
“Untuk pembagian Raport Siswa menyebutkan, akan dibagikan di Hari Sabtu, (20/06/2020). Teknisnya itu sesuai dengan aturan protokol kesehatan,” katanya. 
Sumber: Tribun Cirebon
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved