Ular Piton Sepanjang 7 Meter Mangsa Seorang Siswa SMP di Sultra, Dililit di Bagian Leher dan Kepala
saat itu korban dan rekan-rekannya hendak menuju ke lokasi air terjun di Pegunungan Kahar, Kelurahan Kasipute, Kecamatan Rumbia.
TRIBUNCIREBON.COM - Alfian (16), siswa SMP di Kabupaten Bombana, Sulawesi Tenggara, tewas dililit ular piton sepanjang sekitar 7 meter, Minggu (14/6/2020).
Dari keterangan saksi mata, saat hendak ditolong, kondisi korban sudah terlilit di bagian leher hingga kepala.
"Setelah tiba di tempat kejadiaan mereka melihat korban dalam keadaan terlilit ular pada bagian leher dan kepala ular menggigit pada bagian paha," kata Kapolsek Rumbia Iptu Muh. Nur Sultan saat dikonfirmasi, Senin (15/6/2020).
Muh Nur mengatakan, saat itu korban dan rekan-rekannya hendak menuju ke lokasi air terjun di Pegunungan Kahar, Kelurahan Kasipute, Kecamatan Rumbia.
Lalu, korban terpisah dari rombongan, sekitar 10 meter. Rekan korban pun terkejut dengan suara teriakan yang diduga suara korban.
Ternyata, setelah dicari asal suara tersebut, rekan-rekan korban melihat Alfian telah dililit ular piton.
Rekan-rekan Alfian pun mencoba menolong dengan memukul-mukul ular ganas tersebut.
Tetapi, mereka justru diserang dan digigit ular tersebut. Rekan-rekan korban lalu mencari bantuan dari warga sekitar.
Korban akhirnya terlepas dari lilitan ular, setelah warga memukul ular dengan menggunakan parang.
Sayangnya, nyawa Alfian tidak terselamatkan. Jenazah Alfian kemudian diserahkan ke keluarganya untuk dimakamkan.
Sedangkan dua remaja yang sempat digigit ular menjalani rawat jalan di puskesmas.
• Zodiak Besok, Selasa 16 Juni 2020: Cancer Harus Makan Makanan Sehat, Libra Hati-hati Soal Uang
• Viral Perawat di Eks RS Citra Ibu Kuningan Joget-joget, Merawat PDP Covid-19 dengan Cara Berbeda
• Download Lagu MP3 Banyu Moto - Nella Kharisma Feat Dory Harsa, Lengkap Dengan Video Klip dan Lirik
Kejadian serupa
Peristiwa ini mengingatkan pada kejadian serupa beberapa waktu lalu.
Ular piton sepanjang 8 meter memangsa anak sapi akhirnya mati dipenggal oleh warga Desa Labunti, Kecamatan Lasalepa, Kabupaten Muna, Sulawesi Tenggara.
Berdasar keterangan warga, ular sempat melawan sebelum akhirnya berhasil dijerat dengan tali nilon.