Info Kesehatan
INI Cara Benar Menerapkan Diet Susu, Khasiatnya Bisa Turunkan Risiko Diabetes dan Hipertensi Lho
Risiko diabetes dan tekanan darah tinggi (hipertensi) bisa mengintai siapa saja yang tidak menjaga kesehatan dan pola makannya.
Penulis: Mutiara Suci Erlanti | Editor: Mutiara Suci Erlanti
Konsumsi makanan tersebut termasuk produk olahan susu seperti susu, yogurt, minuman yogurt, keju, dan hidangan produk susu lainnya. Lalu, produk susu tersebut akan dibagi menjadi dua kategori, yaitu lemak penuh (full fat) dan rendah lemak (1-2%).
Namun, untuk produk susu seperti mentega dan krim dianalisis secara terpisah karena terdapat negara yang tidak biasa mengonsumsi produk ini.
Para peserta pun juga mengisi tentang informasi tentang riwayat penyakit, penggunaan obat, merokok, berat badan, hingga tekanan darah dan glukosa darah.
Kemudian, data tersebut akan dibandingkan dengan kelima komponen metabolik yang tersedia untuk hampir 113.000 orang.
• INI Pantangan yang Harus Dipatuhi Penderita Asam Urat, Salah Satunya Hindari Makanan Tinggi Purin
-tekanan darah di atas 130/85 mmHg
-lingkar pinggang di atas 80 cm
-kolesterol kepadatan tinggi (kurang dari 1-1,3 mmol/l)
-lemak darah (trigliserida) lebih dari 1,7 mmol
-glukosa darah 5.5 mmol/l atau lebih
Hasilnya, sekitar 46.667 peserta mengalami sindrom metabolik yang diartikan dengan memiliki 3 dari 5 komponen di atas.
Sindrom metabolik adalah gabungan kondisi yang terjadi di saat yang bersamaan. Misalnya, peningkatan tekanan darah, gula darah, kelebihan lemak hingga kenaikan kadar kolesterol.
Para peneliti kemudian menyimpulkan bahwa diet tinggi susu kemungkinan besar dapat menurunkan risiko diabetes dan hipertensi.
Setidaknya dengan 2 porsi produk susu dalam sehari dari total susu dapat dikaitkan dengan risiko sindrom metabolik 24 persen lebih rendah
Sementara itu, bagi mereka yang hanya minum susu penuh lemak angka tersebut meningkat hingga 28 persen dibandingkan dengan yang tidak mengonsumsi susu harian.
Penelitian ini dilakukan selama sembilan tahun dan selama itu terdapat 13.640 peserta yang mengembangkan risiko tekanan darah tinggi dan 5.351 lainnya berpotensi terkena diabetes.
Temuan dari penelitian ini menyimpulkan bahwa dua porsi susu dalam sehari dapat menurunkan risiko kedua penyakit tersebut hingga 11-12 persen. Kemudian, presentasenya juga dapat meningkat hingga 13-14 persen lebih rendah untuk tiga porsi dalam sehari.
Walaupun demikian, penelitian ini belum menemukan apa yang menyebabkan diet tinggi susu menurunkan risiko diabetes dan hipertensi.
Selain itu, perubahan sindrom metabolik juga tidak diukur dari waktu ke waktu, sehingga sangat mungkin memengaruhi temuan ini.
• Lima Jenis Buah-buahan Ini Boleh Dikonsumsi Penderita Diabetes, Tanpa Takut Gula Darah Naik
Pilihan produk susu yang baik untuk kesehatan