PDP Positif Corona Meninggal
PDP Meninggal di Indramayu Sempat Didiagnosa Dokter Obs Dyspneu, Terbaru Statusnya Positif Covid-19
Pasien Dalam Pengawasan (PDP) yang meninggal dunia di Indramayu ini didiagnosa dokter Obs dyspneu ec. pneumonia dd covid-19.
Penulis: Handhika Rahman | Editor: Mutiara Suci Erlanti
Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Handhika Rahman
TRIBUNCIREBON.COM, INDRAMAYU - Sebelum dinyatakan positif Covid-19, Pasien Dalam Pengawasan (PDP) yang meninggal dunia di Indramayu ini didiagnosa dokter Obs dyspneu ec. pneumonia dd covid-19.
Hal tersebut disampaikan Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Indramayu, Deden Bonni Koswara kepada Tribuncirebon.com, Senin (1/6/2020).
• Baru Nih, Ada 12 Lowongan Kerja di Wings Group untuk Fresh Graduate Lulusan D3/S1, Gaji Oke, Minat?
Deden Bonni Koswara mengatakan, pasien tersebut adalah perempuan berinisial IK (36).
Ia merupakan karyawan swasta dan sudah lama menetap di Jakarta.
"Alamat sesuai KTP tercatat sebagai warga Kecamatan Koja - Jakarta Utara, sedangkan alamat di Indramayu sebagai warga Kecamatan Kroya," ujar dia.
Dirinya menjelaskan, pada tanggal 16 Mei 2020 pasien pulang dari Jakarta dalam keadaan sakit.
Kepada tim medis pasien mengeluhkan demam tinggi batuk dan sesak nafas, gejala-gejala ini merujuk pada gejala virus corona sehingga pasien ditetapkan sebagai PDP.
• Ikuti Panduan Mengerjakan Sholat Sunnah Dhuha, Niat dan Bacaan Semua Sesuai Syariat Islam
"Setelah 2 hari kedatangannya dari Jakarta, selanjutnya pada tanggal 18 Mei 2020 sore pasien ke RS Bhayangkara dan dirawat inap dinyatakan sebagai PDP," ujar dia.
Kendati demikian, kondisi pasien semakin memburuk dan dinyatakan meninggal dunia esok harinya pada tanggal 19 Mei 2020 pukil 08.30 WIB.
"Pada hari Jumat 29 Mei 2020 hasil pemeriksaan swab baru keluar dengan hasil positif," ujar dia.
PDP meninggal di Indramayu
Pasien Dalam Pengawasan (PDP) Covid-19 yang meninggal dunia kembali terkonfirmasi positif Covid-19.
Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Indramayu, Deden Bonni Koswara mengatakan, pasien tersebut adalah perempuan berinisial IK (36).
• VIDEO - Bupati Kuningan Nyatakan Desa Cikaso Tak Lagi Zona Merah, Sudah Sembuh dari Covid-19
Ia merupakan karyawan swasta dan sudah lama menetap di Jakarta.