Virus Corona Mewabah

Yogya Ciamis Resmi Ditutup Sementara, Karyawan Gudang Yogya Ada yang Kena Virus Corona

Seorang karyawan gudang positif Covid-19, Yogya Deptstore Ciamis ditutup.

Editor: Fauzie Pradita Abbas
(EPA via AlJazeera)
Staf kesehatan membawa seorang pasien ke dalam rumah sakit Jinyintan, China. Hingga Jumat (24/1/2020) siang waktu setempat, 26 orang di China meninggal akibat virus corona. 

“Pihak manajemen Yogya Depstore Ciamis dengan kesadaran sendiri berinisiatif menutup layanan sampai tracing selesai. Dan diyakini potensi penularan teratasi,” ujar juru bicara Gugus Tugas Covid-19 Ciamis dr Bayu Yudiawan MM kepada Tribun Jumat (29/5).

Seluruh  karyawan dan staff Yogya Depstore Ciamis menurut dr Bayu, Jumat (29/5) menjalani test Swab/PCR yang berlangsung di lantai 2 toserba.Selanjutnya dikarantina isolasi mandiri.

Selain itu itu pihak manajemen Yogya Depstore Ciamis juga melakukan protocol disenfeksi dan pencegahan potensi penularan di tempat layanan toserba.

Sementara pasien positip terkonfirmasi positip Covid-19, seorang karyawan gudang (usai 51 tahun) katanya bersama keluarga ditracing oleh Dinkes domisili pasien. “Pasien positip tersebut menjalani isolasi mandiri sesuai dengan kesepakatan Dinkes asal domisili pasien. Pasien bukan warga Ciamis,” jelas dr Bayu.

Sempat Ditutup

Sebelumnya diberitakan, diduga telah terjadi pelanggaran aturan PSBB saat membludaknya pengunjung yang berbelanja pada  Sabtu (15/5),  akhirnya Yogyja Depstore Ciamis ditutup sementara selama tiga hari sejak Minggu (17/5) sampai Selasa (19/5).

Penutupan depstore terbesar di Ciamis tersebut tertuang dalam surat Bupati Ciamis No 182.1/767Satpol PP/2020.

 Dari pantauan Tribun Minggu (16/5) depstore yang berlokasi di Jl Perintis Kemerdekaan Ciamis tutup tidak melayani konsumen. Gerbangnya dijaga petugas security dan petugas Satpol PP Ciamis. Kunjungan yang ramai  malah  berpindah ke toko pakaian di seberangnya.

Penutupan sementara Yogya Depstore Ciamis tersebut diputus setelah Rapat Evaluasi PSBB yang dipimpin Bupati Ciamis Dr H Herdiat Sunarya MM di Oproom Setda Ciamis, Sabtu (16/5) malam.

Penutupan sementara Yogya Depstore tersebut menurut Bupati Herdiat dengan pertimbangan kondisi factual di lapangan. Kerumunan calon pembeli yang terjadi tidak terkontrol. “Menyikapi kejadian tersebut, diberlakukan penutupan sementara. Namun pelayanan delivery order (DO) masih bisa dilakukan,” ujar Bupati Herdiat.

 Dalam suratnya yang dtujukan kepada manejer Yogya Ciamis tertanggal 16/5 Bupati Ciamis Herdiat Sunarya menyebutkan supermarket Yogya telah melakukan pelanggaran dengan tidak diterapkannya protocol kesehatan.Terutama tidak dapat menerapkan physical distancing (jaga jarak) bagi para pengunjungsehingga menimbulkan kerumunan.

Hal tersebut merupakan pelangaran Perbup No 24 tahun 2020 tentang  PSBB seperti yang diatur pasal 10 ayat 4  tetang penerapan protokol kesehatan yang wajib dilaksanakan semua pihak  yang melakukan aktivitas berjualan termasuk supermarket.

Dengan pertimbangan kejadian diatas dalam rangka mengantisipasi penyebaran Covid-19, aktivitas Yogya Dpstore ditutup sementara mulai tanggal 17/5 sampai tanggal 19/5.

Buka Lagi

Setelah sempat ditutup sementara selama tiga hari karena diduga telah terjadi pelanggaran ketentuan PSBB, akhirnya Yogya Depstore Ciamis kembali dibuka, Rabu (20/5) siang.

Tapi para pengunjung supermarket terbesar di kota galendo tersebut tidak bisa begitu saja menyelonong masuk depstore. Tapi harus antre dulu di ruang tunggu. Halaman parker toserba Yogya tersebut disulap jadi ruang tunggu.

Halaman
123
Sumber: Tribun Cirebon
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved