Melahirkan Anak Tanpa Seorang Bapak, Gadis Remaja Ini Sembunyi di Kebun Seusai Lahirkan Bayinya
Kejadian pilu itu dialami seorang remaja di Bandungan, Kabupaten Semarang, berinisial TM.
Saat ini kondisi TM lemah hingga harus dirujuk ke RSUD Ambarawa untuk perawatan lebih lanjut.
"Bayi TM kondisinya baik, beratnya normal 2,4 kilogram," jelasnya.
Lebih lanjut Romlah mengatakan, keluarga TM masih belum dapat menerima keadaan TM yang hamil dan melahirkan tanpa suami.
"Keluarga yang bersangkutan tak bisa mengasuh anak TM, sementara dirawat di bidan," katanya.
Sementara itu TM sendiri belum dapat ditanyai lebih lanjut lantaran kondisinya masih lemah.

"Kami segera komunikasi dengan perawat desa terkait bayi itu ke depannya seperti apa. Apakah diasuh negara atau seperti apa," lanjut dia.
Di sisi lain, Romlah menyebut jika pihaknya juga telah mengkoordinasikan hal ini ke kepolisian menyangkut pria yang bertanggungjawab atas kehamilan TM.
Menurutnya ada dugaan pelecehan seksual yang kemungkinan terjadi.
"Untuk TM selanjutnya kami dampingi ke psikiater," jelas dia.
Sempat lari dari rumah
Sebelum hamil hingga akhirnya melahirkan, TM ternyata sempat kabur dari rumahnya.
Seperti dilansir dari TribunJateng, TM melarikan diri dari rumah dua tahun lalu.
Saat itu ia bekerja di salah satu rumah makan di Kabupaten Semarang.
Setelah itu, TM pulang ke rumahnya dalam keadaan hamil.
"Setelah kabur selama dua tahun, yang bersangkutan hamil dan pulang ke rumah. Namun adiknya mungkin malu karena pulang-pulang kok hamil."
"Maka dipukuli oleh adiknya dan dimarahi ibunya," katanya.
(TribunnewsBogor.com/TribunJateng)